Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Telantar di Bandara Dubai, TKI Ini Selamat berkat Sebuah Posting di Facebook

Kompas.com - 14/12/2019, 05:30 WIB
Farid Assifa

Editor

Berkat unggahan Dedi itu, akhirnya Ahmad Yani bisa bertemu kembali dengan Lily di bandara sehingga dia bisa pulang ke Jakarta pada Sabtu pagi.

Klarifikasi agen Lily

Unggahan Dedi mendapat beragam respons dari warganet. Beberapa dari mereka mengecam agen yang membiarkan TKI telantar di Dubai.

Lily melalui akun Facebook miliknya, Lily Win's, menyampaikan klarifikasi. Sebelumnya, ia mengucapkan terima kasih kepada Dedi Mulyadi yang sudah membantu Ahmad Yani.

Setelah itu, Lily menceritakan kronologi dirinya terpisah dari Ahmad Yani. Awalnya, kata Lily, ia dikirim perusahaannya untuk menjemput salah satu krunya, Ahmad Yani, karena dalam kondisi tidak baik.

Ia dan Ahmad Yani berangkat bersama-sama dari Mauritius ke Dubai. Namun, tempat duduk Lily dan Ahmad Yani sangat jauh. Ia pun tidak bisa meminta tempat duduk dekat Ahmad Yani karena penumpang sudah penuh.

Ketika tiba di Dubai, Lily berusaha mengejar Ahmad Yani yang sudah jauh berada di depan, tetapi gagal. Ia dan Ahmad Yani pun akhirnya terpisah.

Lily bersama beserta polisi bandara kemudian bersama-sama mencari Ahmad Yani. Mereka berpikir kru ini tidak akan jauh karena kondisi tidak baik.

"Tapi rupanya ada orang yang membantunya langsung ke Gate C22. Alhamdulillah kami sudah bertemu atas bantuan postingan Pak Dedi dan pihak Bandara Dubai," kata Lily dalam komentarnya di postingan akun Facebook milik Dedi Mulyadi, Kang Dedi Mulyadi.

Usul ada petugas di bandara

Dedi mengaku heran setiap pergi ke luar negeri, ia kerap menemukan ada TKI bermasalah. Sebelumnya, ketika dari Malaysia, ia juga menemukan TKI yang kabur dari majikannya dan telantar di Bandara Malaysia.

Ia juga mengaku pernah membantu TKI bermasalah dari Afrika saat berada di Dubai. Kini, ia juga menemukan Ahmad Yani, pekerja perkapalan asal Labuan Bajo yang sedang kebingungan.

"Saya punya feeling bahwa saya pasti menemukan peristiwa seperti ini. Setiap pergi ke luar negeri, saya selalu temukan problem TKI," kata Dedi.

Baca juga: Jenazah TKI Asal Trenggalek Dipulangkan Kamis Ini

Dedi mengatakan, hal terpenting dari peristiwa itu ada pelajaran yang bisa dipetik, yakni bahwa Indonesia, terutama perwakilannya di luar negeri, harus benar-benar memperhatikan TKI.

Ia mengusulkan agar Kedutaan Besar Indonesia menempatkan petugas di bandara-bandara yang menjadi tempat potensi keberangkatan atau transit TKI, seperti Bandara Malaysia, Dubai, dan Arab Saudi.

"Saya usulkan setiap hari ada petugas untuk monitor dan keliling di bandara untuk membantu jika ada TKI yang mengalami kesulitan," kata anggota DPR RI dari Partai Golkar ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com