Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ribuan Babi Mati karena Hog Cholera, Peternak di Medan Diajak Beralih Budi Daya Ikan

Kompas.com - 13/12/2019, 16:18 WIB
Dewantoro,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

Angka 27.070 ekor itu adalah angka yang terlapor pada 11 Desember. Sehari sebelumnya, masih di angka 25.656 ekor. 

"Berdasarkan ilmunya, ini akan habis semua. Karena pemain di case ini hog cholera ada, penyakit bakterial ada, ASF juga terindikasi," kata Agustia, Kamis (12/12/2019) siang.

16 kabupaten/kota yang terdampak yakni Dairi, Humbang Hasundutan, Deli Serdang, Medan, Karo, Toba Samosir, Serdang Bedagai, Tapanuli Utara,  dan Tapanuli Tengah.

Baca juga: Hoaks, Pesan Berantai 8 Babi di Denpasar Mati karena African Swine Fever

Daerah lain yaitu Tapanuli Selatan, Samosir, Simalungun, Pakpak Bharat, Tebing Tinggi, Siantar dan Langkat.

"16 kabupaten/kota itu memang kantong ternak babi atau populasi babi di Sumut," ujar Agustia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com