Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2020, Pemkot Surabaya Bangun Sekolah di Eks Lokalisasi Dolly

Kompas.com - 12/12/2019, 21:54 WIB
Ghinan Salman,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Surabaya memastikan akan membangun kompleks sekolah di kawasan eks lokalisasi Dolly tahun 2020.

"Ini masih proses untuk perencanaan. Tahun 2020 akan dikerjakan. Lokasinya fix di situ (Gang Dolly), ada di salah satu wisma," kata Kabid Bangunan dan Gedung Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman Cipta Karya dan Tata Ruang (DPRKPCKTR) Iman Krestian, saat ditemui di kantornya, Kamis (12/12/2019).

Baca juga: Di Turki, Risma Paparkan Penutupan Dolly hingga Solusi bagi Korban Human Trafficking

Saat ini, pihaknya masih terus berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Surabaya untuk rencana membangun kompleks sekolah di bekas tempat hiburan yang menjadi primadona bagi pria dewasa itu.

"Pembangunan sekolah ini rencananya untuk SD dan SMP," ujar dia.

Tahun 2020, kata Iman, terdapat pagu anggaran senilai Rp 87 miliar lebih yang digunakan untuk merehabilitasi bangunan sekolah hingga pembangunan ruang kelas baru (RKB) di sejumlah SD dan SMP.

Saat dilelang nanti, biasanya akan ada penurunan harga di beberapa lokasi sekolah yang akan direhabilitasi gedungnya.

"Nah, sisa uang dari beberapa lokasi sekolah yang direhabilitasi akan digunakan untuk (membangun) satu sekolah baru (di Dolly). Kita anggarannya seperti itu. Ada penyesuaian sekolah," ujar dia.

Sebelumnya, Kepala Bappeko Surabaya Eri Cahyadi menyampaikan, Pemkot Surabaya sudah banyak melakukan pembebasan lahan di eks lokalisasi Dolly.

Selain menjadi kampung wisata dan kampung laundry, kawasan Dolly memang direncanakan untuk dijadikan sekolah.

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mangatakan, prioritas APBD Kota Surabaya tahun anggaran 2020 akan difokuskan pada sektor pendidikan.

Dari total APBD senilai Rp 10,3 triliun, Risma menyebut sektor pendidikan diberi porsi anggaran sebanyak 21 persen.

Baca juga: Wajah Gang Dolly, 5 Tahun Setelah Penutupan Lokalisasi

Dengan porsi anggaran  21 persen dari total APBD Rp 10,3 triliun, Risma berencana membangun SD dan SMP dalam satu kompleks di eks lokalisasi Dolly.

"Kita sudah beli lahan di Dolly untuk sekolah, ini kami masih pikirkan. Nanti aku putuskan untuk bisa bangun SD dan SMP satu kompleks di wisma besar di sana," kata Risma.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com