Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

194 Rumah di Dompu Rusak Diterjang Puting Beliung, Tiga Orang Terluka

Kompas.com - 12/12/2019, 05:17 WIB
Syarifudin,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

DOMPU, KOMPAS.com - Lebih dari seratus rumah di dua desa di Kabupaten Dompu, NTB, rusak akibat diterjang puting beliung, Rabu (11/12/2019) sore.

Selain itu, tiga warga terluka akibat tertimpa atap rumah yang berjatuhan.

Kepala Bagian Humas Pemda Dompu, M Iksan, menuturkan, peristiwa itu bermula ketika hujan lebat disertai angin kencang melanda kawasan Dompu.

Puting beliung itu pun memporak-porandakan kediaman warga Desa Lanci Jaya dan Nusa Jaya, Kecamatan Manggelewa. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 15.00 wita.

Baca juga: Puting Beliung Rusak Belasan Rumah Warga di Cianjur, 1 Tertimpa Pohon

Akibat terjangan angin puting beliung selama sekitar 35 menit itu, 194 rumah warga mengalami kerusakan ringan hingga berat.

"Dari 194 rumah yang rusak itu, 156 unit di antaranya di Desa Lanci Jaya, terdiri dari 91 rusak ringan dan 61 rusak berat. Sedangkan di Desa Nisa Jaya tercatat 38 unit dengan rincian 19 unit rusak ringan, 10 unit rusak sedang dan rusak berat 10 unit. Sementara, korban luka ada 3 orang," kata Iksan, saat dihubungi Kompas.com.

Dari catatan petugas di lapangan, lanjut Iksan, kerusakan yang ditimbulkan bermacam-macam, mulai dari atap yang terbuat dari seng beterbangan terbawa angin, dinding rumah retak, hingga genteng berjatuhan.

Selain merusak rumah, kencangnya angin puting beliung juga menumbangkan sejumlah pohon yang mengakibatkan akses jalan di dua desa tersebut sempat terputus.

Tidak hanya itu, angin kencang disertai hujan lebat juga merusak beberapa fasilitas umum seperti SDN 12 Manggelewa, SMA 2 Dompu, Ponpes Fadilatul Islamia dan bangunan pasar Lanci Jaya.

"Fasilitas umum ini rata-rata rusak di bagian atap," kata dia.

Baca juga: 9 Rumah Warga di Minahasa Rusak Diterjang Angin Puting Beliung

Pasca-kejadian, warga dibantu BPBD, TNI, dan Polri melaksanakan kerja bakti membersihkan puing-puing rumah warga yang diterjang puting beliung.

Sementara itu, kerugian akibat bencana ini belum bisa ditaksirkan.

Pihak pemerintah sudah bergerak melakukan pendataan jumlah rumah yang rusak serta memberikan bantuan berupa sembako.

"Sementara untuk nilai kerugian yang dialami warga belum diketahui, karena masih dilakukan pendataan," pungkas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com