Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Tewasnya TKI di Malaysia, Ditemukan Sayatan di Leher hingga Ingin Lebaran di Kampung Halaman

Kompas.com - 09/12/2019, 11:26 WIB
Pythag Kurniati

Editor

 

KOMPAS.com- Seorang tenaga kerja Indonesia (TKI) asal Trenggalek, Jawa Timur ditemukan tewas di Serawak, Malaysia pada Kamis (5/12/2019).

Pria bernama Ilyas Setiawan (27) itu tewas, diduga dibunuh dengan luka sayatan di leher.

Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinaker) Trenggalek membenarkan hal tersebut.
Pihak Disperinaker menyebut, Ilyas ditemukan tak bernyawa di area perkebunan kelapa sawit di Serawak.

Pemerintah Kabupeten Trenggalek saat ini tengah mengurus kepulangan jenazah ke tanah air.


Berikut fakta lengkapnya:

1. Ditemukan tewas dengan luka sayatan di leher

-THINSTOCK -

Ilyas ditemukan tewas dengan luka sayatan sepanjang sembilan sentimeter di leher. Ia diduga dibunuh.

Pihak Disperinaker Trenggalek menyebut, Ilyas ditemukan tewas di area perkebunan kelapa sawit di Serawak pada Kamis (5/12/2019).

Ilyas diketahui telah dua tahun bekerja di area perkebunan kelapa sawit tersebut.

Disperinaker Trenggalek mengaku telah melayangkan surat ke Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Kucing Serawak Malaysia guna mengungkap penyebab kematian Ilyas.

“Mohon dukungan dan bantuan doa, dari seluruh masyarakat Trenggalek semoga proses penyelidikan sebab kematian almarhum, dan pemulangan jenazah berjalan lancar,” ujar Kepala Disperinaker Trenggalek Nanang Budiarto.

Baca juga: TKI di Malaysia Tewas dengan Luka Sayat di Leher, Diduga Dibunuh

2. Pemerintah upayakan pemulangan jenazah

Ilustrasi tewas.Shutterstock Ilustrasi tewas.

Pemerintah Kabupaten Trenggalek menyebut, telah berkoordinasi dengan berbagai pihak seperti KJRI Kucing Serawak Malaysia dan UPT Penempatan Dan Perlindungan Tenaga Kerja Surabaya.

Koordinasi dilakukan sebagai upaya pemulangan jenazah Ilyas dari Malaysia ke tanah air.

Kepala Bagian Humas dan Protokol Kabupaten Trenggalek Triadi Atmono mengatakan, pemerintah fokus segera memulangkan jenazah Ilyas.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com