Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jasad Balita Ditemukan Tanpa Kepala, Keluarga Menduga Korban Kejahatan

Kompas.com - 09/12/2019, 10:48 WIB
Zakarias Demon Daton,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SAMARINDA, KOMPAS.com - Penemuan jasad balita tanpa kepala di Samarinda, Kalimantan Timur, diyakini pihak keluarga, itu jasad Yusuf Achmad Ghazali (4), yang hilang dua pekan lalu di PAUD Jannatul Athfaal, Jalan Wahab Syaharie.

Sebagai informasi, sebelum hilang, Yusuf sedang bermain bersama 6 bocah lainnya di dalam ruangan kelas ditemani pengajar PAUD Jannatul Athfaal.

Saat luput pengawasan pengasuh PAUD, Yusuf tiba-tiba tak ditemukan.

Ia terpisah dari teman-temannya keluar kelas seorang diri atau dibawah orang. Sejak itu Yusuf hilang.

Baca juga: Jasad Balita Tanpa Kepala Ditemukan di Parit, Keluarga Yakin Itu Bocah PAUD yang Hilang

Hingga dua pekan kemudian atau Minggu (8/12/2019) ditemukan jasad balita tanpa kepala di parit besar Jalan Antasari II, Samarinda. Identitas jasad sudah tak dikenali karena tubuhnya sudah tak utuh.

Hanya, identifikasi sementara ada kesamaan baju pada jasad dengan baju digunakan Yusuf saat menghilang Jumat (22/11/2019) lalu. Karena itu, keluarga Yusuf meyakini jasad tersebut adalah Yusuf.

Penemuannya tanpa kepala membuat keluarga menduga jasad tersebut adalah korban kejahatan.

Selain tanpa kepala, kaki dan tangan pun terputus.

Bahkan, tulang dada tampak keluar dan organ tubuh dalam bagian dada sudah tak ada. Nyaris fisik jasad yang ditemukan dalam parit besar sudah tak dikenali lagi.

Lukman, paman Yusuf menduga, jasad keponakannya itu adalah korban penculikan.

"Saya yakin anak ini korban kejahatan, penculikan, sindikat karena pelaku sangat jahat. Hilangnya kepala anak ini menggugurkan asumsi bahwa anak ini jatuh ke dalam parit dan terbawa arus banjir," ungkap Lukman, di ruang jenazah RSUD Abdul Wahab Syaharie, Minggu (8/12/2019) malam.

Baca juga: Hilang Sepekan, Bocah PAUD Belum Ditemukan, Ini yang Dilakukan Para Guru

Selain itu, kata Lukman, kejanggalan lain, lokasi kehilangan balita dan lokasi penemuan sangat jauh berbeda.

Bahkan, tak ada saluran parit yang menghubungkan dua lokasi ini secara langsung. Karena itu, ia tidak menyakini ponakannya hanya jatuh terpeleset ke parit dan terbawa arus banjir.

Diketahui, lokasi Yusuf hilang di PAUD Jannatul Athfaal berada Jalan Wahab Syaharie dan ditemukan di Jalan Pengeran Antasari II, Kelurahan Teluk Lerong Ilir, Samarinda.

Jarak kedua lokasi kurang lebih 3,9 kilometer.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com