LAMPUNG, KOMPAS.com – Seorang gadis remaja di Lampung Tengah diperkosa bapak tirinya. Pelaku mengancam akan menyiksa sang ibu jika korban melawan.
Atas perbuatannya, pelaku berinisial SM yang berusia 67 tahun itu kini mendekam di tahanan Mapolres Lampung Tengah.
Kasat Reskrim Polres Lampung Tengah AKP Yuda Wiranegara mewakili Kapolres AKBP I Made Rasma mengatakan, pelaku yang merupakan warga Kampung Harapan Rejo, Lampung Tengah itu ditangkap pada Kamis (23/11/2019) lalu.
Baca juga: Ditemukan Terluka Dalam Kamar, Nenek Sumintuk Diduga Diperkosa dan Hendak Dibunuh
Pemerkosaan terhadap korban yang masih berusia remaja itu dilakukan pelaku saat ibu kandung korban pergi ke Mesuji untuk menghadiri pengajian.
“Pelaku mendatangi korban di kamar dan mengancam akan menyiksa ibu korban jika menolak ajakan hubungan badan. Pelaku juga membekap mulut korban agar tidak berteriak,” kata Yuda, Sabtu (7/12/2019)
Akibat perbuatan pelaku, korban mengalami trauma lalu melaporkannya ke Polres Lampung Tengah dengan nomor laporan LP/1564 -B/ XII/2019/POLDA LPG/RES LT. Tanggal 04 Desember 2019.
“Saat ini pelaku sudah diamankan berikut barang bukti yang disita pakaian korban saat kejadian,” kata Yuda.
Baca juga: Kembalikan Barang Pemberian Mantan Pacar, Siswi Ini Nyaris Diperkosa
Pelaku dikenakan Pasal 81 dan 82 UU Jo 76 D dan 76 E UU RI no. 17 thn 2016 tentang perubahan kedua atas UU RI No.23 thn 2002 tentang perbuatan cabul dengan ancaman hukuman 5 sampai 15 tahun.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.