Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wagub Sulsel Minta Pesawat Milik Susi Pudjiastuti Beroperasi di Toraja dan Selayar

Kompas.com - 06/12/2019, 13:44 WIB
Hendra Cipto,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com – Wakil Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman meminta kepada mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, agar pesawat Susi Air beroperasi di Kabupaten Toraja dan Kabupaten Kepulauan Selayar.

Permintaan itu disampaikan langsung saat Susi dan mantan Komisaris Utama Pertamina saat menjadi narasumber Leader’s Talk dengan tema Memimpin Perubahan: Mewujudkan Mimpi, Membangun Negeri yang dilaksanakan oleh Bank Indonesia di Makassar, Sulsel, Kamis (5/12/2019) malam.

“Kami minta ke Ibu Susi agar maskapai penerbangan Susi Air bisa beroperasi di Bandara Toraja Buntu Kunik dan Kabupaten Kepulauan Selayar. Bandara di Toraja sudah sebentar lagi selesai, sedangkan bandara di Kepulauan Selayar sudah lama beroperasi. Dua daerah ini merupakan daerah destinasi wisata di Sulsel,” kata Andi Sudirman Sulaiman.

Baca juga: Kisah Sukadi Pemilik Kebun Amarilis, Awalnya Dicibir Sekarang Dicintai

Menurut Andi, perkembangan ekonomi di Sulawesi Selatan selalu di atas 7,07 persen.

Andi mengatakan, hal itu menandakan bahwa pertumbuhan ekonomi di atas rata-rata nasional.

Menurut Andi, hal itu tidak lepas dari letak demografi Sulsel yang merupakan wilayah kepulauan yang sedang berkembang.

"Dan dari tahun ke tahun kita harapkan terus berkembang," kata Andi Sudirman Sulaiman.

Ia pun meminta langsung kepada Susi Pudjiastuti yang juga pemilik Susi Air, agar membuka rute ke Bandara Toraja Buntu Kunik dan Selayar.

Susi menanggapi baik usulan tersebut, serta meninta agar Pemprov berkoordinasi juga dengan Kementerian Perhubungan terkait rencana ini.

“Bagus juga, cuma Pemprov Sulsel harus berkoordinasi juga dengan Kementerian Perhubungan, agar semuanya diatur dengan baik,” jawab Susi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com