Horas mengatakan, dua orang yang tertimbun tersebut satu keluarga, ayah dan anak.
Kedua tertimbun tertimbun longsor saat mendirikan sebuah pondok kayu di kebun, yang merupakan areal perbukitan.
"Korban satu keluarga, ayah dan anak," katanya.
Baca juga: Dua Korban Tertimbun Tanah Longsor di Rokan Hulu Ayah dan Anak
Setelah mendapat laporan dari anak korban, sambungnya, anggota Polsek Rokan IV Koto dan Koramil 13/Rokan IV Koto berangkat ke lokasi bersama keluarga korban.
Sesampainya di lokasi, petugas menemukan tanah longsor di areal kebun korban.
Sedangkan posisi rumah kebun sudah berpindah sekitar 60 meter, akibat disapu material longsor yang bercampur kayu dan air.
Tak jauh dari lokasi, petugas menemukan dua ekor anjing milik korban sudah mati. Kemudian juga ditemukan dompet, sepeda motor dan pakaian-pakaian korban.
"Kemarin kami melakukan pencarian hingga menjelang malam, tapi tidak ditemukan. Sampai hari ini kedua korban masih belum berhasil kami temukan," ujarnya.
Masih dikatakan Horas, hingga saat ini kedua korban belum ditemukan.
Tim gabungan dari TNI, kepolisian, BPBD, tim SAR dan warga masih berupaya melakukan pencarian.
"Kedua korban kemungkinan masih tertimbun material longsor. Namun, pencarian cukup sulit dilakukan karena kedalaman tanah longsor sekitar 7 meter, yang bercampur dengan kayu-kayu bukit yang besar," katanya.
Baca juga: 7 Jam Terganggu Longsor, Akses Jalan Sumbar-Riau Kembali Lancar
Sementara itu, Humas Basarnas Pekanbaru Kukuh Widodo mengatakan, pihaknya mendapat informasi pada Rabu malam, langsung berangkat ke lokasi untuk membantu pencarian.
Pencarian dilakukan tim gabungan dari TNI, Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan dibantu masyarakat.
"Upaya pencarian dilakukan dengan cara mengangkat material kayu. Saat ini kami masih berupaya mencari korban," ujarnya.
Baca juga: Pemkot Tangsel Bakal Beri Bantuan Pendidikan untuk Anak Korban Longsor
Sumber; KOMPAS.com (Penulis: Kontributor Pekanbaru, Idon Tanjung | Editor: Abba Gabrillin, Robertus Belarminus)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.