Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BBM Langka, Kapal Oceana Tujuan Tanjungpinang-Batam Tidak Beroperasi

Kompas.com - 05/12/2019, 21:45 WIB
Hadi Maulana,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

TANJUNGPINANG, KOMPAS.com - Langkanya bahan bakar minyak (BBM) jenis solar di Tanjungpinang, Kepulauan Riau, membuat Kapal Feri Oceana tujuan Tanjungpinang-Batam tidak berlayar.

Bahkan, dari hal ini penumpang harus mengantre untuk menggunakan Kapal Mariana di Pelabuhan Sri Bintan Pura, Tanjungpinang, Kamis (5/12/2019).

Manager Operasi Oceana, Fendi mengatakan, kelangkaan ini sudah sejak Kamis pukul 07.30 WIB, dan hingga sore juga tidak kunjung ada.

"Makanya Feri Oceana tujuan Tanjungpinang-Batam tidak jalan dikarenakan bahan bakar solar tidak ada. Baru hari ini kapal tidak jalan, kami masih menunggu kabar soal bahan bakar," kata Fendi saat dihubungi, Kamis (5/12/2019).

Baca juga: Musim Hujan dan Angin Kencang, Warga Tanjungpinang Diminta Waspada

Dia mengungkapkan, dalam satu hari, ada 21 trip pelayaran dengan rute Tanjungpinang-Batam, dari rute itu ada 9 kapal yang beroperasi.

Saat ini, kapal berada di Batam dan Tanjungpinang. Dalam satu hari, Feri Oceana membutuhkan 15 ton solar.

"Kapal masih standby, sekarang hanya ada BBM cadangan dan kami tidak berani jalan apalagi ombak sedang kuat," papar dia.

Sementara, Humas Pelindo I Tanjungpinang, Yogi Silalahi menuturkan, sampai saat ini, Fery Oceana tidak berjalan. Penumpang menggunakan Feri Marina.

Sejauh ini, untuk kapal lainnya dengan tujuan antara pulau berjalan dengan normal hanya saja Oceana tidak jalan karena tidak ada solar.

"Sampai sekarang Oceana belum berjalan masih menunggu dari Pertamina," ujar dia.

Untuk mengantisipasi penumpukan penumpang, pihaknya sedang berkoordinasi dengan pihak agen Marina untuk membantu kapal tambahan dari Batam.

Dengan tidak berjalannya kapal Oceana, para penumpang dengan tujuan Batam harus mengantre, biasanya 15 menit sekali ada kapal jalan sedangkan hari ini kapal Marina berangkat per satu jam.

"Sejauh ini Feri Marina ada sekitar 6-8 kapal, kurang lebih ada ratusan penumpang yang masih menunggu kapal," ujar dia.

Pasokan BBM untuk agen kapal

Unit Manager Communication, Relation dan CSR Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I Roby Hervindo menuturkan, pasokan BBM solar subsidi bagi tiga agen kapal feri di Batam selama ini diperoleh dari BPH Migas, bukan dari Pertamina.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com