Sedangkan untuk senjata tajam yang digunakan untuk membacok korban, ditemukan disimpan di rumah RK.
Menurutnya. RK dan RD masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP). Keduanya mempunyai peran masing-masing.
"RK yang melakukan (pembacokan). RD yang menjadi joki, yang didepan," urainya.
Purwanto mengungkapkan, antara korban dengan pelaku tidak saling mengenal. Sebelumnya juga tidak ada permasalahan.
"Untuk motifnya apa masih kita dalami. Tetapi yang diduga mengakui (perbuatanya)," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.