Ini Kata Bagas dan Bagus, Pemain Kembar Timnas U-19, Saat Ayahnya Menang Pilkades

KOMPAS.com - Kabar gembira diterima oleh keluarga dua pemain kembar tim nasional (timnas) U-19, Amiruddin Bagas Kaffi Arrizqi dan Amiruddin Bagus Kaffi Alfikri.

Yuni Puji Istiono, ayah dari kedua pemain kembar itu, terpilih menjadi Kepala Desa Pancuranmas, Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Bagas dan Bagus, sapaan akrab mereka, bahkan sengaja pulang untuk mendukung ayahnya. Selain itu, mereka juga turut menggunakan hak suara dalam pilkades di Pancuranmas.

“Ini ada libur balik ke rumah. Support Bapak atas pencalonan,” kata Bagus sembari memperlihatkan jari kelingkingnya yang ada tintanya tanda ia sudah mencoblos.

Hal senada juga diungkapkan Bagas terkait pencalonan ayahnya, meskipun dirinya mengaku sempat tak mendukung.

“Saya, pertama kurang mendukung, tapi amanah dari warga di sini untuk mengajukan Bapak. Bapak minta izin pada anak-anaknya, ya kalau disuruh sama warga akhirnya Bapak maju,” ujar Bagas.

Baca juga: Ayah Pemain Kembar Timnas U-19 Bagas dan Bagus Menang Pilkades

Sementara itu, Yuni menjelaskan, ketenaran kedua putra kembarnya itu membantu dirinya terpilih menjadi kades, terutama untuk meraup suara dari kalangan milenial.

Ia pun berkomitmen untuk menjalankan amanah warga dengan sebaik-baiknya.

"Istilahnya menang tanpa ngasorke. Kita ajak bersama-sama untuk membangun Desa Pancuranmas. Alhamdulillah, andil Bagas Bagus sangat luar biasa dalam menarik kaum milenial untuk bisa mendukung dan membantu bapaknya yang dicalonkan,” tuturnya.

Yuni menang mutlak saat pilkades

Kompas.com/Ika Fitriana Bagus dan Bagas (kaos merah) mendapat sambutan hangat dari warga dan perangkat Desa Pancuranmas Kecamatan Secang Kabupaten Magelang Jawa Tengah setelah ikut membawa Timnas U-23 juara di International Invitational Youth Football Tournament Pinas Cup 2015 di Filipina, 28 Oktober 2015 lalu

Berdasarkan hasil rekapitulasi penghitungan suara Pilkades Pancuranmas, Yuni unggul sebanyak 1.759 suara dari rivalnya, Budi Prayitno, yang mengantongi 1.016 suara.

Suara tersebut menjadi yang terbanyak pada pemilihan kepala desa (pilkades) serentak, Minggu (24/11/2019).

Ditemui di kediamannya di Dusun Sindas, Desa Pancuranmas, Yuni mengatakan, pencalonan dirinya adalah atas dukungan warga yang menginginkan dia menjadi kades lagi.

Sepuluh tahun lalu ia pernah menjadi Kades Pancuranmas selama dua periode.

“Dulu dua periode saya jadi kades, usia saya masih 22 tahun. Lalu ada aturan tidak boleh maju lagi kalau sudah 2 periode. Berhenti 2 periode berikutnya, dan sekarang didorong oleh relawan untuk dicalonkan menjadi kepala Desa Pancuranmas kembali,” kata Yuni.

(Penulis: Kontributor Magelang, Ika Fitriana | Editor: Farid Assifa)