Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS DAERAH

Ungguli DKI dan Jatim, Kontingen Jabar Raih Juara Umum Popnas 2019

Kompas.com - 25/11/2019, 12:21 WIB
Mikhael Gewati

Penulis

Kemudian taekwondo (3 emas, 5 perak, 3 perunggu), atletik (2 emas, 4 perak, 2 perunggu), judo (1 emas, 1 perak, 4 perunggu), panahan (1 emas, 1 perak), tarung derajat (1 emas, 5 perak, 2 perunggu), dan angkat besi (3 perak, 5 perunggu).

Adapun Jabar tidak mendapat medali apa pun dari cabor sepak takraw dan bola voli pasir.

Baca juga: Popnas 2019, Jabar Raih 2 Emas dari Karate

"Yang jelas, perolehan 37 emas ini sungguh luar biasa. Dua hari terakhir (sebelum ditutup), kami ketinggalan dari DKI Jakarta. (Kontingen) ada yang putus asa, ada yang malah makin semangat," tutur Engkus.

"Dan di detik-detik terakhir, jumlah emas (Jabar dan DKI Jakarta) sempat sama yaitu 36 emas. Pada akhirnya cabor dayung berhasil menjadi penentu (keunggulan)," ujarnya.

Bagi para atlet Jabar di Popnas XV Tahun 2019 yang belum berhasil menyumbang medali, Engkus mengatakan bahwa hal itu bukanlah menjadi akhir dari segalanya.

"Kegagalan harus dijadikan pembelajaran dan motivasi untuk lebih baik," ucap Engkus.

Kepada semua atlet muda andalan Jabar, Engkus pun berpesan agar mereka terus berlatih keras sehingga bisa menjadi atlet yang berprestasi baik di tingkat provinsi, nasional, bahkan hingga internasional.

"Setelah ini, masih ada turnamen lain yang harus ditaklukkan. Kembali ke tempat latihan atau PPLP/D (Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar/Daerah), berlatihlah lebih keras," pesan Engkus.

"Apalagi beberapa atlet akan lulus (SMA), sudah tidak bisa ikut Popnas edisi berikutnya. Teruslah berprestasi, teruslah berlatih, teruslah berjuang demi Jabar Juara Lahir dan Batin," katanya.

Rasa bangga atlet

Sementara itu, Yudha Fadillah Pratama, peraih emas kata perorangan putra dan kata beregu putra karate mengatakan, dirinya bangga bisa menyumbang emas sekaligus membuka keran medali bagi Jabar.

"Tentu saya senang bisa memberikan emas pertama bagi Jawa Barat. Berikutnya, saya berharap bisa mengikuti Youth Olympic Games," ucap karateka kelahiran Depok 3 November 2002 itu.

Kebanggaan yang sama diucapkan Adellia, atlet renang asal Cimahi. Perenang gaya dada ini berhasil menyumbang tiga emas dari nomor 50 meter, 100 meter, dan 200 meter gaya dada putri sekaligus sapu bersih kemenangan dari semua nomor yang diikutinya.

Karateka binaan Pusat Pendidikan Latihan Pelajar (PPLP) Jawa Barat (Jabar), Yudha Fadillah Pratama, berhasil menyumbang emas pertama bagi Kontingen Tim Jabar dalam Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) 2019.DOK. Humas Pemerintah Jawa Barat Karateka binaan Pusat Pendidikan Latihan Pelajar (PPLP) Jawa Barat (Jabar), Yudha Fadillah Pratama, berhasil menyumbang emas pertama bagi Kontingen Tim Jabar dalam Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) 2019.

"Cita-cita saya bisa bertanding hingga olimpiade. Berikutnya semoga terus bisa memberikan kebanggaan bagi Jawa Barat," kata Adellia yang meraih empat emas di ASEAN School Games 2019 pada Juli lalu itu.

Popnas XV 2019 sendiri diikuti 2.631 atlet dari 34 provinsi se-Indonesia. Turnamen bergengsi bagi atlet pelajar ini memperebutkan 758 medali yang terdiri dari 221 emas, 221 perak, dan 316 perunggu.

Sementara itu, Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora) Gatot Sulistiantoro Dewa Broto mengatakan, acara Popnas ini berlangsung baik dan lancar meski persiapannya sangat pendek.

"Ini adalah Popnas dengan persiapan paling pendek, hanya dipersiapkan dua bulan. Berikutnya, Popnas 2021 akan berlangsung di Kota Palembang dengan Provinsi Sumatera Selatan sebagai tuan rumah," ucap Gatot.

Gatot mengatakan itu saat mewakili Menpora Zainudin Amali menutup secara resmi Popnas XV 2019 di Gelanggang Mahasiswa Soemantri Brojonegoro, Jakarta, Minggu (24/11/2019) malam WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com