Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Diingatkan agar Tidak Petantang-petenteng dan Jaga Mulut Saat Jadi Komut Pertamina

Kompas.com - 23/11/2019, 20:25 WIB
Perdana Putra,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Anggota DPR RI bidang industri, investasi dan persaingan usaha Andre Rosiade mengingatkan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok agar tidak petantang-petenteng saat menjadi Komisaris Utama (Komut) Pertamina.

Selain itu, Ahok diingatkan agar mengubah gaya komunikasinya. Jangan sampai berkata kasar dan kotor seperti saat memimpin Jakarta dulu.

"Kita sudah ingatkan Menteri BUMN Erik Tohir, sebelum dilantik Pak Ahok dipanggil dulu. Diingatkan agar tidak petantang-petenteng dan mengubah gaya komunikasinya," kata Andre Rosiade saat melakukan kunjungan ke PT Pelindo II Cabang Teluk Bayur Padang, Sabtu (23/11/2019).

Andre mengakui kewenangan menunjuk komisaris dan direksi BUMN memang berada di tangan Menteri BUMN.

Hanya saja, politisi Partai Gerindra itu mengingatkan jika Ahok tidak mampu menjalankan tugasnya dengan baik, pihaknya di Komisi VI siap merekomendasikan ke Menteri BUMN Erik Tohir untuk dipecat.

Baca juga: Ahok dan Kontroversi Penunjukannya sebagai Komisaris Utama Pertamina...

"Kalau tidak mampu menjalankan tugas dengan baik, kita rekomendasikan yang bersangkutan dipecat," kata politisi asal Sumatera Barat itu.

Andre mengatakan, banyak tugas yang harus dibenahi dan diawasi Ahok di Pertamina.

Sejumlah tugas itu diantaranya adalah mengawasi kinerja Pertamina yang dijalankan direksi agar mampu memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat.

"Diantaranya adalah persoalan distribusi BBM dimana banyak terjadi kelangkaan di daerah serta menjadikan Pertamina tidak kalah dibandingkan Shell dan Total," kata Andre.

Secara pribadi, Andre mengatakan pihaknya meragukan integritas Ahok, namun karena telah ditunjuk menjadi Komut Pertamina maka pihaknya menghormati keputusan tersebut.

"Ya, Pak Ahok kan sudah ditunjuk dan kita menghormati itu. Kalau menteri menyebut beliau berintegritas, namun saya pribadi masih meragukan. Kita lihat saja nanti, apakah beliau bisa menjalankan tugasnya dengan baik atau tidak," kata Andre.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com