Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Anak SD di Makassar Diculik Saat Pulang Sekolah, lalu Ditukar 2 Karung Beras

Kompas.com - 22/11/2019, 08:13 WIB
Himawan,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Dua bocah inisial AP (9) dan MRA (9) yang masih duduk di bangku sekolah dasar di Kecamatan Mariso, Makassar menjadi korban penculikan oleh seorang pengendara motor usai pulang sekolah, Kamis (21/11/2019) siang.

Kapolsek Rappocini Kompol Edhy Supriyadi membenarkan peristiwa tersebut.

Ia mengatakan bahwa peristiwa bermula ketika kedua bocah tersebut sedang menunggu jemputan seusai pulang sekolah.

Tiba-tiba, seorang pengendara motor matic langsung memaksa keduanya naik ke atas motornya. 

Baca juga: Kasus Ibu Muda Dilaporkan Hilang Usai Pamit Kerja, Akun Medsos Dihapus hingga Polisi Bantah Diculik

Diancam akan ditikam

"Salah satu korban sempat diancam dengan menggunakan senjata tajam oleh pelaku," kata Edhy saat diwawancara, Kamis malam.

"Kalau korban tidak mau ikut korban akan ditikam sehingga kedua korban ketakutan." 

Edhy menyebut kedua anak yang diculik sempat ingin melarikan diri tetapi pelaku langsung memegang tangan dan menarik kedua korban ke atas motornya. 

Pemotor misterius itu lalu mengiming-imingi kedua bocah lelaki itu dengan uang Rp 5.000 dan akan diberikan makanan dari KFC.

Namun, janji tersebut tak kunjung diberikan. Pelaku malah membawa keduanya ke toko kelontong yang menjual beras di Jalan Buakana, Kecamatan Rappocini. 

Baca juga: Kasus Bully Anak SD: Ibu Mana yang Tega Melihat Anaknya Diperlakukan Seperti Itu...

Ditukar beras

"Pelaku masuk ke toko beras tersebut dan berpura-pura untuk memesan beras sebanyak 2 karung dengan harga beras sebesar Rp 540.000," kata Edhy. 

"Lalu kedua bocah itu dijadikan jaminan karena pelaku lupa membawa uang," ujar Edhy menambahkan. 

Edhy mengatakan pelaku mengakui kepada penjual beras bahwa kedua bocah yang dijaminkan itu ialah adik kandungnya.

Ia pun mengatakan kepada penjual akan kembali ke toko itu untuk membayar 2 karung beras yang diambilnya. 

Namun hingga malam tiba, pemotor tersebut tidak kunjung tiba. 

Baca juga: Viral Pelajar SMP Nikahi Anak SD, Keluarga Sebut karena Terpaksa

Polisi buru penculik

Pedagang beras lalu menghubungi polisi, sehingga tidak lama kemudian Bhabinkamtibmas wilayah tersebut tiba di lokasi. 

"Aiptu Jamaluddin selaku Bhabinkamtibmas wilayah tersebut langsung mengamankan tempat kejadian dan membawa kedua korban untuk diamankan dan diambil keterangannya," tutur Edhy.

Kini kedua bocah yang diculik tersebut telah diambil keluarganya.

Sementara polisi masih mengejar pemotor misterius yang menculik dan menukarkan kedua anak itu dengan 2 karung beras. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com