Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Air Bersih Didistribusikan ke Korban Longsor dan Banjir di Agam

Kompas.com - 21/11/2019, 18:05 WIB
Perdana Putra,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Untuk kebutuhan air bersih korban banjir badang dan longsor di Galapuang, Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP dan Damkar) Agam menyalurkan air bersih.

Dengan menggunakan satu unit mobil damkar, Satpol PP dan Damkar mendistribusikan air bersih kepada warga.

"Ada satu unit mobil damkar kita standby kan untuk mendistribusikan air bersih. Digunakan untuk memasak dan keperluan lainnya," kata Kasatpol PP dan Damkar Agam, Kurniawan Syah Putra, saat dihubungi Kompas.com, Kamis (21/11/2019).

Baca juga: Pemkab Agam Berencana Relokasi Korban Banjir dan Longsor

Kurniawan mengatakan, hingga saat ini, pihaknya belum bisa menyalurkan air ke rumah warga yang terkena bencana karena akses jalan masih belum terbuka.

Petugas gabungan dari BPBD, Satpol PP dan Damkar, kecamatan, kepolisian, tentara dan lainnya sedang berusaha keras membuka akses jalan dengan menggunakan dua alat berat.

"Masih belum terbuka hingga sore ini. Mungkin butuh waktu agak panjang karena materialnya cukup banyak," ujar Kurniawan.

Jika akses jalan sudah dibuka, kata Kurniawan, pihaknya akan membantu menyiram rumah warga yang terkena material longsor.

Sebelumnya diberitakan, akibat hujan deras yang melanda Muko-Muko, Tanjung Raya, Kabupaten Agam, sejak Rabu (20/11/2019) sore hingga malam, menyebabkan satu orang warga tewas.

Warga bernama Sutan Palindih (35) itu tewas setelah tergelincir saat memasang pukat di Danau Maninjau.

Baca juga: Pascabanjir dan Longsor Agam, PLN Pulihkan Kondisi Listrik

Kemudian, hujan deras yang melanda daerah itu, selain merenggut satu nyawa juga menyebabkan banjir dan longsor di daerah Galapuang, Tanjung Sani, Tanjung Raya.

Di daerah Galapuang, Tanjung Sani terjadi banjir dan longsor yang menyebabkan 13 rumah, satu madrasah dan satu masjid menjadi rusak.

Selain, itu menyebabkan akses jalan menjadi tertutup total akibat material longsor menutupi badan jalan sepanjang 100 meter dengan ketinggian mencapai 10 meter lebih.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com