Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 20/11/2019, 22:05 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha,
Farid Assifa

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo dalam rapat koordinasi bersama seluruh kepala daerah se-Indonesia memerintahkan agar seluruh unsur pemerintahan mengerjakan pembangunan.

Hal ini diingatkan kembali oleh Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi saat menyerahkan dokumen daftar isian pelaksanaan anggaran (DIPA) dan transfer ke daerah dan dana desa (TKDD) kepada seluruh pemerintah daerah dan satuan kerja. 

Edy mengatakan, dua hal yang menjadi fokus adalah percepatan tender serta proyek pembangunan kawasan Medan, Binjai, Deliserdang, dan Karo (Mebidangro).

Kemudian pembangunan infrastruktur yang diharapkan dapat meningkatkan investasi dan pariwisata. Termasuk mendongkrak tenaga kerja baru, serta memberikan nilai tambah bagi perekonomian rakyat. 

Baca juga: Awal 2020, Proyek Jalan Metropolitan Medan-Karo Segera Dimulai

Semua ini harus ditimpali dengan penyederhanaan regulasi dan birokrasi. Pasalnya banyak peraturan dinilai mempengaruhi proses pembangunan, mulai dari tender proyek yang sampai menjelang akhir tahun belum tuntas.

Ke depan, katanya, tender harus dimulai di awal tahun. Pada 2020, proyek pembangunan Mebidangro akan dimulai. Di antaranya membangun pusat olahraga, rumah sakit haji dengan konsep hijau, tol dalam kota, pengolahan sampah hingga revitaliasi taman hutan rakyat (tahura), dan kawasan konservasi Tangkahan. 

"Saya minta 1 Januari 2020, lelang sudah dibuka. Tender yang benar, jangan ada istilah aneh-aneh,” kata Edy, Rabu (20/11/2019).

"Penyederhanaan birokrasi, panjangnya jalur birokrasi bisa dipangkas, termasuk menyederhanakan jabatan eselon. Untuk satu pekerjaan, banyak tanda tangan yang harus dilalui. Sampai di meja gubernur, saya lagi di luar kota, bisa gak jadi kerja itu OPD. Nanti, di kandang lembu sekalipun, kalau saya harus tanda tangan, saya teken, yang penting sah,” sambung dia.

Soal transformasi ekonomi, jika selama ini ada ketergantungan terhadap sumber daya alam sehingga mempengaruhi daya saing manufaktur dan jasa modern, Edy mengaku akan mengawasinya secara ketat. 

"Bagaimana membangun desa menata kota, dana banyak ke sana, karena saya dituntut Presiden,” ucapnya.

Sebelumnya, Kepala Kantor Wilayah Direkrat Jenderal Perbendaharaan (Kanwil DJPb) Kementerian Keuangan Tiarta Sebayang menyampaikan, belanja negara dalam APBN 2020 yang ditarget sebesar Rp 2.540,4 triliun, dialokasikan di Sumut sebesar Rp 67,9 triliun.

Pembagiannya, sebanyak 921 DIPA tersebar di 44 kementerian dan lembaga dengan nilai Rp 24,09 triliun. Jika dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp21,96 triliun, maka alokasi ke Satker di Sumut pada 2020 mengalami kenaikan 8,8 persen atau sebesar Rp 2,12 triliun.

Untuk TKDD ditetapkan sebesar Rp 43,8 triliun. Alokasi ini mengalami kenaikan 1,2 persen atau setara Rp 447 miliar dari 2019 sebesar Rp 43,35 triliun.

Tiarta menekankan pesan presiden agar kepala daerah memberikan perhatian lebih kepada pembangunan daerah masing-masing.

“Pemerintah mengedepankan pembangunan dari pinggir. Semoga ini awal yang baik bagi pelaksanaan APBN 2020, kita mulai langkah tugas pemerintah dan pelayanan publik,” ucapnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com