Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 16/11/2019, 20:54 WIB

 

MEDAN, KOMPAS.com - Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol Agus Andrianto mengatakan dua dari tiga orang yang ditangkap di Dusun I, Jalan Desa Kota Datar, Kecamatan Hamparan Perak, Deli Serdang, adalah perakit bom bunuh diri di Mako Polrestabes Medan

Hal tersebut disampaikan Agus kepada wartawan di RS Bhayangkara Medan, Sabtu (16/11/2019) sore.

Pada penangkapan terduga teroris di Hamparan Perak pada Sabtu siang, ada empat orang yang disergap. Tiga orang dilumpuhkan dan satu orang melarikan diri. 

Salah satu dari mereka ditembak di bagian dada dan paha, kemudian dua orang lainnya ditembak di bagian kaki.

Baca juga: Istri Siksa Perempuan Lain Pakai Mainan Seks, Pria di India Bunuh Diri

 

Agus mengatakan, dua orang yang ditembak mati di Hamparan Perak itu adalah perakit bom bunuh diri di Mako Polrestabes Medan. Ketiga orang itu berinisial A, K dan P. 

"Ya, yang dua meninggal itu, dia adalah yang merakit (bom). Perannya saling bantu membantu. Ini kan satu hari dua hari bisa menjadi pengantin. Artinya, waspadalah," kata Agus. 

Menurut Agus, hingga hari ini, ada 18 orang yang diamankan di Sumut dan Aceh.

Polisi mengamankan 1 senjata api dan 2 senjata tajam serta beberapa rangkaian bom yang dibuang di Sicanang, Belawan, berikut juga bahan-bahan yang siap untuk dirakit. 

Ketika ditanya apakah penangkapan yang di Aceh ada kaitannya dengan bom bunuh diri di Mako Polrestabes Medan, Agus membenarkannya.

Hingga saat ini, pihaknya masih terus mengejar jaringan RMN yang meledakan diri di Mapolrestabes Medan. 

"Merekam menyebar di mana-mana. Memang mereka di sekitar kita. Jadi, tolong waspada. Maka kepada masyarakat, kalau ada kelompok yang eksklusif, tak mau bersosialisasi, sampaikan kepada aparat setempat," kata dia. 

Agus menuturkan, kegiatan di Sumut ini tidak boleh tanggung. Pengembangan akan terus dilakukan sesuai dengan penyelidikan.

Baca juga: Diduga Terkait Bom Bunuh Diri, 2 Orang Ditangkap di Belawan

 

"Intinya, kegiatan kami di Sumut ini jangan tanggung, akan terus dilakukan upaya pengejaran dengan harapan bahwa bisa memberikan rasa aman," kata dia. 

Diberitakan sebelumnya, di Dusun I, Jalan Desa Kota Datar, Kecamatan Hamparan Perak, Deli Serdang, empat orang dicegat oleh tim Densus 88 Mabes Polri.

Tiga orang diamankan dan satu orang melarikan diri. Salah satu pelaku sempat menyabet petugas dengan pisaunya sehingga akhirnya petugas menembaknya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke