Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Rawan Kecelakaan di Jabar Dipasangi Teknologi Tabung Putar Penahan Tabrakan

Kompas.com - 16/11/2019, 15:25 WIB
Dendi Ramdhani,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Dinas Perhubungan Jawa Barat telah memasang pembatas jalan (roller barrier) di sejumlah area rawan kecelakaan.

Pembatas jalan berteknologi silinder putar itu dipasang untuk meminimalisir dampak kecelakaan kendaraan.

Kepala Dinas Perhubungan Jawa Barat Hery Antasari mengatakan, pemasangan roller barrier sepanjang 60 meter sudah dilakukan di tikungan S Jalan Raya Cikidang-Pelabuhan Ratu, Kabupaten Sukabumi.

Baca juga: Berliku dan Minim Penerangan, Jalur Selatan Cilacap-Banyumas Rawan Kecelakaan

 

Lokasi lainnya yakni di Jalan Raya Cijambe-Jalan Cagak, Kabupaten Subang sepanjang 20 meter serta Jalan Raya Leuweung Tiis, Leles, Kabupaten Garut, sepanjang 20 meter.

"Pemasangan sudah dilakukan sejak tahun 2018. Kami sudah mulai berlakukan sejak tahun lalu terutama di titik-titik rawan kecelakaan. Tentunya ini sebagai langkah meminimalisir kecelakaan dan korban jiwa," kata Hery, saat dihubungi, Sabtu (16/11/2019).

Saat ini, pihaknya tengah mempersiapkan pemasangan roller barrier di ruas Jalan Tanjung Pura-Rengas Dengklok-Batujaya, Kabupaten Karawang, sepanjang 80 meter.

Ada juga di ruas Jalan Simpang Loji-Puncak Darma, Kabupaten Sukabumi, sepanjang 40 meter.

Pemasangan serupa dilakukan di Jalan Tangkuban Parahu, Kabupaten Bandung Barat, KM 28 dengan panjang 80 meter.

Lokasi lainnya yaitu Jalan Raya Cikajang-Bungbulang, Kabupaten Garut, sepanjang 80 meter.

Saat ini, persiapan pemasangannya masih dalam tahap lelang dan baru diumumkan pemenangnya 19 November 2019.

Baca juga: Hati-hati, 3 Jalur di Magelang Ini Rawan Kecelakaan dan Bencana

"Yang sudah selesai juga ada di ruas Jalan Majalengka-Cikijing KM 59+700 sepanjang 20 meter. Jadi, total yang terpasang nanti tahun 2018 dan 2019 380 meter," kata Hery.

Seperti diketahui, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil akan memasang pembatas jalan berkonsep silinder putar buatan.

Upaya itu dilakukan sebagai langkah antisipasi menyikapi insiden bus masuk jurang di Cikidang, Sukabumi, yang terjadi tahun lalu.

Pembatas jalan tersebut menggunakan teknologi silinder putar yang membuat kendaraan hilang kendali tetap di lajur jalan atau tak terperosok ke jurang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com