Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selidiki Kasus Bom Medan, Polisi 5 Jam Geledah 3 Rumah di Belawan, Ini Hasilnya

Kompas.com - 15/11/2019, 21:25 WIB
Dewantoro,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

Sepengetahuannya, kelompok pengajian orangtuanya dulu bernama Jamiatul Insani.

"Yang ikut di pengajian itu, warga dari luar. Mereka pengajian atau kumpul sampai tengah malam. Tapi mereka tertutup dan saat kita datang mereka diam," katanya.

Informasi yang dihimpun, pada sore tadi sekitar pukul 15.30 WIB, seorang perempuan dibawa oleh polisi dengan mobil. Beberapa warga melihatnya.

Baca juga: Aktivitas Istri Bomber Medan: Sering Chatting dan Kunjungi Napi

12 orang telah diamankan

Diberitakan sebelumnya, pasca bom bunuh diri Mapolrestabes Medan pada Rabu pagi (13/11/2019) polisi menyisir di sejumlah rumah mulai dari Jalan Jangka, Marelan hingga Belawan.

Wakapolda Sumut Brigjen Pol Mardiaz Kusin pada Kamis sore (14/11/2019) mengatakan sebanyak 12 orang diamankan dan masih sebagai saksi.

Informasi yang dihimpun, di Belawan polisi mengamankan dua orang yakni Aris dan Fadli pada malam harinya. Satu orang lagi, Andri melarikan diri.

Ketiganya merupakan kakak beradik, anak dari Rudi Suharto.

Baca juga: Pelaku Bom Bunuh Diri di Medan Berubah Radikal dalam Waktu 6 Bulan

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com