BANJARMASIN, KOMPAS.com - Pasca aksi bom bunuh diri yang mengguncang Polrestabes Medan, Polda Kalsel memperketat penjagaan di pintu masuk.
Seekor anjing pelacak juga diterjunkan untuk membantu polisi melakukan pemeriksaan kendaraan.
Kabag Operasional Ditsamapta Polda Kalsel, AKBP Toetoes mengatakan, pemeriksaan tidak hanya dilakukan kepada pengemudi ojek online.
Namun, kepada seluruh tamu yang hendak masuk ke Mapolda Kalsel tanpa kecuali.
Baca juga: Polisi Selidiki Jenis Bahan Peledak yang Digunakan Pelaku Bom Bunuh Diri di Medan
Untuk itu, Ditsamapta menambah personel di pos jaga yang jika pada hari-hari biasa hanya 4 petugas, ditambah menjadi 10 petugas.
Selain itu, seluruh personel dilengkapi senjata laras panjang dan rompi anti-peluru.
"Ini instruksi langsung bapak Kapolda, pasca-bom di Medan, kami tambah personel di setiap pos jaga, termasuk menerjunkan anjing pelacak," ujar AKBP Toetoes, Kamis (14/11/2019).
Anjing pelacak, lanjut Toeotes, diterjunkan untuk mendeteksi mesiu dan bahan peledak.
Menurut dia, anjing pelacak bisa mengendus maupun mencium mesiu dan bahan peledak dari jarak 2 meter.
"Kami terjunkan karena apabila ada pengunjung yang membawa mesiu ataupun bahan peledak, maka anjing ini yang akan menemukannya pertama kali," lanjut Toetoes.
Baca juga: 4 Polisi Korban Ledakan Bom Bunuh Diri di Mapolrestabes Medan Akan Dapat Penghargaan
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.