Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Dua Turis Asing Tewas di Devil's Tear, Kapten Kapal Jadi Tersangka

Kompas.com - 14/11/2019, 11:34 WIB
Kontributor Banyuwangi, Imam Rosidin,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

KLUNGKUNG, KOMPAS.com - Polisi menetapkan Suhadak (35) sebagai tersangka.

Suhadak merupakan kapten kapal yang membawa dua turis asing ke sebelah barat Devil's Tear, Nusa Lembongan, Kabupaten KlungkungBali.

Beberapa waktu lalu, kapal yang dikemudikan Suhandak terbalik di Devil's Tear. Akibatnya, dua turis asing yang menjadi penumpang kapal, tewas tenggelam.

Kepala Sub Bagian Humas Polres Klungkung AKP Putu Gede Ardana menyebutkan, ada dua alasan dalam penetapan tersangka tersebut.

Baca juga: Nenek 95 Tahun Tewas Terbakar di Tasikmalaya, Kesehariannya Menjaga Masjid

Pertama, Suhadak tidak memiliki surat kecakapan untuk berlayar.

Kedua, dia tidak memberikan jaket pengaman kepada kedua penumpang tersebut.

"Pada 23 Oktober ditangkap, 24 Oktober 2019 mulai dilakukan penahanan. Kini ditahan di Mako Polsek (Nusa Penida)," kata Ardana, Kamis (14/11/2019).

Sementara itu, untuk kapal cepat yang terbalik, disebut masih layak jalan.

Ardana mengatakan, barang bukti yang diamankan dalam penangkapan tersebut adalah satu buah life buoy warna orange dan tali warna putih sepanjang 50 meter.

Tersangka dijerat dengan pasal Pasal 323 ayat (1) dan atau Pasal 302 ayat (1), (3) Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran dan Pasal 359 KUHP.

Pria asal Banyuwangi, Jawa Timur, tersebut terancam hukuman 10 tahun penjara.

Baca juga: Penjelasan dan Klarifikasi Warga di Balik Video Polisi Bersimpuh yang Viral

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, kecelakaan speed boat atau kapal cepat di perairan sebelah barat Devil’s Tear, Nusa Lembongan, Kabupaten Klungkung, Bali, terjadi pada Senin (16/9/2019) lalu.

Kecelakaan tersebut mengakibatkan dua orang meninggal dunia, yakni perempuan bernama Caval Heir O Biron (48) asal Brazil dan laki-laki bernama Victor Johannes Allers (43) asal Afrika Selatan.

Awalnya, sekitar pukul 09.00 Wita, kapal cepat Nagasima-Go berangkat dari pantai Jungutbatu.

Tujuannya untuk mengantar kedua turis asing tersebut yang ingin mengelilingi Pulau Lembongan.

Kemudian, sekitar pukul 10.15 Wita, kapal tiba di perairan Devil's Tear.

Saat speed boat berhenti, tiba-tiba datang ombak besar menghantam dan kapal hingga terbalik. Dua penumpang dan satu kapten kapal terjatuh ke laut.

Kapten kapal berhasil selamat setelah berenang ke tepi tebing dan diselamatkan warga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com