YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 250 melakukan penanaman pohon secara serentak di kawasan situs Ratu Boko dan Candi Ijo, Sleman, DI Yogyakarta, Selasa (12/11/2019).
Ratusan mahasiswa itu berasal dari Universitas Sanata Dharma, Institut Seni Indonesia Yogyakarta, Universitas Gadjah Mada, Universitas Atma Jaya Yogyakarta dan beberapa universitas lainnya.
Di Candi Boko para mahasiswa tersebut menanam beragam jenis flora, antara lain 1,350 tanaman perdu dan semak berbunga meliputi Bugenvil, Tanjung, Merak, Soka, serta Kepel. Sementara di Candi Ijo, flora yang ditanam adalah Soka, Ruellia, dan Melati dengan total mencapai 1000 tanaman.
Kegiatan penanaman pohon tersebut merupakan program Siap Sadar Lingkungan (Siap Darling) yang diinisiasi oleh Bakti Lingkungan Djarum Foundation. Program ini mengajak anak milenial untuk tak hanya sekadar perduli, namun terlibat langsung dalam aksi nyata, yaitu bergerak bersama-sama menjaga kerusakan pada bumi, terutama Situs Ratu Boko yang sudah menjadi salah satu warisan budaya diakui United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO).
Dalam keterangan tertulis yang dikirimkan, Rabu (13/11/2019), Wakil Presiden Direktur Djarum Foundation, FX Supanji, mengatakan program Candi Sadar Lingkungan sudah merampungkan penghijauan di 4 candi di DIY dan Jawa Tengah, yakni di kawasan Candi Prambanan yakni Candi Roro Jonggrang, Candi Sewu, Candi Bubrah serta Candi Lumbung diikuti dengan situs warisan sejarah Benteng Van den Bosch di Ngawi, Jawa Timur.
"Untuk cakupan lebih luas, kami sudah rencanakan program ini akan melakukan gerakan penghijauan candi-candi lainnya di seluruh Indonesia. Program ini kami targetkan rampung pada 2025 mendatang," ujar Supanji.
Tak hanya mempercantik situs sejarah, kegiatan ini juga diramaikan dengan workshop "Pilah Sampah Jadi Berkah" yang membahas pemilahan sampah dalam kehidupan sehari-hari. Workshop ini bertujuan mengedukasi mahasiswa untuk menjadikan sampah sebagai benda bernilai ekonomis dan bisa dipergunakan kembali.
Untuk itu, lanjut Supanji, Siap Darling masih akan membuka kesempatan bagi mahasiswa terlibat bergabung sebagai Darling Squad yang akan melakukan kegiatan tersebut. Sebagai daya tariknya, program ini juga menggandeng musisi peduli lingkungan, Kunto Aji.
"Untuk jangka panjangnya, kami berharap langkah ini akan menciptakan ekosistem lingkungan yang berkelanjutan. Menghijaukan kawasan candi ini sangat unik, karena biasanya kita melakukan penghijauan itu kan di area-area gersang, bukan di lokasi wisata," tambah Supanji.
General Manager PT Taman Wisata Candi (TWC) Unit Ratu Boko, Wiharjanto, menyatakan sepakat dengan Supanji. Dia mengakui hal tersebut sangat membantu penghijauan di kawasan candi, terutama kawasan canti sudah menjadi primadona generasi milenial untuk berswafoto saat mengunjunginya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.