Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gedung SD Ambruk, Siswa Belajar di Mushala dan Perpustakaan

Kompas.com - 12/11/2019, 15:23 WIB
Moh. SyafiĆ­,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

JOMBANG, KOMPAS.com - Para murid kelas I dan II, serta kelas V SDN Dukuhklopo, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, memanfaatkan perpustakaan dan mushala untuk ruang belajar, Selasa (12/11/2019).

Mereka terpaksa belajar di mushala dan perpustakaan, pasca ambruknya atap salah satu ruang kelas di SDN Dukuhklopo.

"Hanya untuk sementara, karena ada pekerja yang membersihkan ruangan yang ambruk," kata Kepala SDN Dukuhklopo Trimiyati, saat ditemui Kompas.com di kantornya, Selasa.

Baca juga: Riwayat Gedung SD yang Ambruk di Jombang, Dibangun 1987 dan Belum Direhabilitasi

Dia menjelaskan, ruang kelas yang ambruk pada bagian atapnya adalah ruangan yang tidak digunakan.

Namun, rusaknya gedung untuk kelas itu berpengaruh pada ruang kelas di sebelahnya.

Gedung yang ambruk berdekatan dengan ruang untuk siswa kelas I dan ruang kelas untuk siswa kelas V.

Pasca ambruknya salah satu gedung, dua ruang kelas terpaksa dikosongkan.

Siswa dari kedua kelas ini dipindahkan sementara agar tidak terganggu aktivitas pekerja yang sedang membersihkan puing-puing dari gedung yang ambruk.

Sejak Senin kemarin, para siswa kelas I dan II belajar di perpustakaan.

Sedangkan, siswa kelas V belajar di mushala sekolah.

Trimiyati menjelaskan, di SDN Dukuhklopo terdapat 196 siswa.

Para siswa tergabung dalam 14 rombongan belajar.

Sebelum ada gedung ambruk, ketersediaan ruangan untuk kelas belajar siswa masih cukup. Ada 14 ruangan dari 15 ruang kelas yang selama ini bisa difungsikan untuk menampung 14 rombongan.

Satu ruang yang akan dikosongkan yakni ruang kelas untuk siswa kelas V yang berdempetan dengan ruang yang ambruk.

Pantauan Kompas.com, ruang kelas yang ambruk berdempetan langsung dengan ruang kelas V.

Tembok dari ruang kelas V menjadi satu dengan ruangan yang ambruk. Demikian pula dengan kayu penyangga atap yang saling menyatu antara ruangan yang ambruk dengan dua ruang kelas lainnya.

Baca juga: 4 Fakta Baru Gedung SD di Pasuruan Ambruk, Dua Tersangka Tak Memiliki Keahlian di Bidang Kontruksi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com