Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Fakta 25 Makam di Tasikmalaya Dibongkar, Bukan Pertama Kali hingga Polisi Bentuk Tim

Kompas.com - 12/11/2019, 12:43 WIB
Candra Setia Budi

Editor

3. Bukan pertama yang terjadi

Menurut Anda, kejadian ada makam yang diduga dirusak bukanlah pertama kali terjadi.

Beberapa pekan sebelum digelar pemilihan kepala desa, sebanyak lima makam juga ditemukan terbuka dalam kondisi serupa.

Hingga kini belum diketahui siapa yang melakukan pembongkaran makam itu.

Saat ini masyarakat dan keluarga ahli waris secara gotong royong memperbaiki makam yang rusak.

Baca juga: Kasus 25 Makam di Tasikmalaya Terbongkar di Bawah Nisan, Warga: Bukan Pertama Kali

 

4. Polisi bentuk tim gabungan

Ilustrasi PolisiThinkstock/Antoni Halim Ilustrasi Polisi

Untuk mengungkap kasus pembongkaran 25 makam di Tasikmalaya, aparat kepolisian Resor Tasikmalaya membentuk tim gabungan khusus.

"Kami telah membentuk tim gabungan dalam pembongkaran makam di tempat pemakaman umum (TPU). Anggota yang diterjunkan mulai dari Polres Tasikmalaya, Polsek dan intelijen. Kami menyelidiki motif pelaku," ujar Kapolres Tasikmalaya AKBP Dony Eka Putra, Senin.

Diakui Doni, pihaknya kesulitan untuk mengungkap kasus pembongkaran makam tersebut, karena tidak ada saksi yang melihat pembongkaran itu.

Ia pun berharap, ada petunjuk lain dalam kejadian itu, sehingga memundahkan penyelidikan.

"Apakah kejadian 25 makam itu dilakukan hewan atau manusia dan semua masih didalami," katanya.

Baca juga: Polisi Bentuk Tim untuk Selidiki Motif Pembongkaran 25 Makam di Tasikmalaya

 

Sumber: KOMPAS.com (Kontributor Tasikmalaya, Irwan Nugraha | Editor: David Oliver Purba, Abba Gabrillin, Michael Hangga Wismabrata, Candra Setia Budi)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com