Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyelidikan Kebakaran Pasar Ngunut Tulungagung Butuh Waktu 1 Minggu

Kompas.com - 11/11/2019, 20:44 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

KEDIRI, KOMPAS.com - Tim Laboratorium Forensik Polda Jawa Timur hingga saat ini tengah melakukan penyelidikan untuk mengungkap penyebab terjadinya kebakaran di Pasar Ngunut Tulungagung.

Salah satu pasar sentral di Tulungagung itu mengalami kebakaran besar pada Jumat 8 November 2019 sekitar pukul 17.30 WIB.

Perwira Urusan Humas Polres Tulungagung Ipda Anwari mengatakan, pemeriksaan itu biasanya membutuhkan waktu sekitar seminggu.

"Terhitung dari pelaksanaan (olah TKP), seminggu (hasil keluar)," ujar Anwari saat dihubungi melalui ponsel, Senin (11/11/2019).

Baca juga: 800 Kios di Pasar Ngunut Tulungagung Terbakar

Tim Labfor sebelumnya telah melakukan olah tempat kejadian perkara yang juga meliputi pengambilan sampel di lokasi kebakaran pada Minggu (10/11/2019).

Sementara itu bagian dari penyelidikan juga, hingga saat ini sudah ada beberapa pihak yang dipanggil polisi untuk menjalani pemeriksaan verbal.

"Untuk pemeriksaan saksi-saksi sudah ada yang diperiksa," ujar Kapolsek Ngunut Ajun Komisaris Nursiana, dihubungi melalui ponsel.

Hanya saja Kapolsek Ngunut masih enggan mengungkap berapa jumlah saksi maupun latar belakang mereka karena menurutnya pemeriksaan masih terus berproses.

"Belum bisa saya pastikan ada berapa," lanjut Kapolsek.

Baca juga: Kerugian Kebakaran Pasar Pelita Sukabumi Capai Rp 1,6 Miliar

Ratusan kios habis terbakar

Sebelumnya diberitakan, ratusan kios pedagang yang ada di Pasar Ngunut hangus dalam kebakaran besar yang melanda Jumat petang.

Saat itu belasan unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk mengatasinya.

Unit damkar itu tidak hanya dari Tulungagung tetapi juga datang dari beberapa daerah tetangga.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.

Saat kebakaran, aktivitas perdagangan juga sedang terhenti karena terjadi di luar jam operasional pasar.

Baca juga: Kebakaran Pasar Lubuk Alung, Api Diduga Berasal dari Salon

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com