Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penipuan Modus Menggandakan Uang Rp 750 Juta, 5 Orang Ditangkap

Kompas.com - 08/11/2019, 12:45 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi


KEDIRI, KOMPAS.com- Tim dari Satuan Reserse Kriminal Polres Blitar Kota, Jawa Timur, menangkap 5 orang terduga komplotan pelaku penipuan dengan modus penggandaan uang.

Komplotan itu sebelumnya diduga telah melakukan penipuan terhadap seorang pengusaha Jakarta asal Blitar, hingga korban merugi Rp 750 juta.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Blitar Ajun Komisaris Heri Sugiono mengatakan, kelima orang tersebut diamankan dari suatu tempat di Yogyakarta.

"Diamankan di Sleman," ujar Sugiono saat dikonfirmasi, Jumat (8/11/2019).

Baca juga: Disandera, Petani Bilang ke Perampok: Mungkin Salah Orang...

Sugiono mengatakan, kini orang-orang tersebut masih menjalani pemeriksaan untuk mengetahui keterlibatan masing-masing.

Dari hasil pemeriksaan itu baru akan diketahui jumlah pelaku yang terlibat dalam kasus tersebut.

"Jadi masih diperiksa," kata Sugiono.

Saat penangkapan, polisi juga mengamankan uang tunai yang diduga hasil penipuan.

Jumlahnya diperkirakan mencapai ratusan juta, mengingat belum dilakukan penghitungan oleh penyidik.

Penangkapan terhadap komplotan itu terbilang cukup cepat. Hanya berselang beberapa jam saja dari laporan polisi yang dibuat korban pada Kamis (7/11/2019).

Baca juga: Siswi Kelas V SD di Makassar Nekat Mencuri Ponsel, Alasannya Bikin Korban Iba

Sebelumnya diberitakan, seorang pengusaha berinisial H kehilangan uang Rp 750 juta karena menjadi korban penipuan dengan modus penggandaan uang.

Korban diajak melakukan ritual oleh komplotan yang dikepalai oleh seseorang dengan panggilan Abah asal Kalimantan.

Korban mengenal para pelaku dari seorang rekannya.

Pada ritual yang berlangsung di beberapa hotel di Blitar itu, para pelaku dengan tipu dayanya berhasil mengelabui korban.

Para pelaku mengganti uang korban menjadi tumpukan potongan kertas A4 seukuran uang lembaran, kemudian melarikan diri.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com