Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Siswa SD Islam dan Kristen Bertemu dan Ditutup Lagu "Satu Nusa Satu Bangsa"

Kompas.com - 05/11/2019, 16:22 WIB
Moh. SyafiĆ­,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

Para murid putri memakai jilbab, sedangkan murid laki-laki memakai kopyah dan bercelana panjang.

Sementara, para siswa dari SD Kristen Petra menggunakan seragam atas putih dan merah. Para murid laki-laki memakai celana pendek.

Baca juga: Toleransi Tinggi, Desa Balun Dijadikan Model Demokrasi Pancasila

Mengenali Tempat Ibadah

Kunjungan para murid SD Islam Arrahman Perak ke SD Kristen Petra merupakan bagian dari kegiatan sekolah untuk mengenalkan tempat ibadah agama-agama yang ada di Indonesia.

Achil Rohmawati, guru SD Islam Arrahman Perak mengatakan, pihaknya memilih mengunjungi SD Kristen Petra karena di lingkungan sekolah terdapat gereja.

"Dengan berkunjung langsung, anak-anak tidak hanya mengetahui dari buku. Anak-anak bisa melihat secara langsung bagaimana tempat ibadah agama-agama lain di Indonesia," katanya saat ditemui di SD Kristen Petra Jombang.

Achil menjelaskan, selain mengenalkan langsung bagaimana bentuk rumah ibadah umat Kristen, kunjungan tersebut juga bertujuan untuk menanamkan sikap toleran kepada murid SD Islam kepada pemeluk agama lain.

Baca juga: Ngobrol Santai Isu Sosial dan Radikalisme di Angkringan Toleransi Denpasar

"Tadi kan mereka ketemu langsung ya, mereka saling sapa, bersalaman, bertanya. Harapan kami sikap toleran mereka sudah tertanam sejak dini," kata koordinator rombongan field trip SD Islam Arrahman Perak Jombang ini.

"Kita ini kan, satu nusa satu bangsa, meski berbeda agama, beda warna kulit, beda etnis, kita tetap bersaudara." 

Ditambahkan, selain mengunjungi Gereja Kristen Indonesia (GKI) yang berada satu komplek dengan SD Kristen Petra, rombongan murid dari SD Islam Arrahman Perak, juga mengunjungi sejumlah tempat ibadah dari agama lain.

"Tadi kita sudah ke Vihara, lalu ke Klenteng dan saat ini ke gereja. Setelah ini kami akan ke Masjid Jami' Jombang," kata Achil.

Baca juga: Melihat Toleransi Umat Beragama di Timika saat Idul Fitri

Melahirkan toleransi

Kepala Sekolah SD Kristen Petra, Riri Nurini Setia Ningrum, mengatakan, kunjungan dari rombongan SD Islam Arrahman di sekolah yang dipimpinnya, melahirkan rasa optimisnya bahwa kebersamaan dan persatuan dalam keberagaman di Indonesia akan tetap terjaga.

"Hari ini kami kedatangan anak-anak dari SD Islam. Puji tuhan, mereka bisa menerima keberagaman itu dengan baik. Tadinya kami merasa dijauhi, tetapi sekarang kami merasa diterima," katanya saat ditemui Kompas.com.

Menurut Riri, kedatangan para siswa dari SD Islam membawa angin segar bagi terciptanya sikap toleran antar umat beragama, terutama kepada anak-anak.

Dia berharap, kerukunan antar umat beragama di Indonesia bisa terus dijaga agar kenyamanan setiap pemeluk agama di Indonesia bisa terus dirasakan.

"Dampak dari kunjungan ini yang utama kerukunan (antar umat beragama), kemudian kami merasa nyaman hidup di Jombang. Hidup di kota santri, kami merasa nyaman," ujar Riri.

Baca juga: Taruhan Pemenang Pilkades, 3 Warga Jombang Ditangkap Polisi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com