Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Didekati Gerindra untuk Pilkada Solo, Ini Komentar Paundra Cucu Bung Karno

Kompas.com - 01/11/2019, 13:37 WIB
Labib Zamani,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Cucu Presiden Soekarno, Paundrakarna Sukmaputra Jiwanegara atau dikenal Paundra mengapresiasi langkah Partai Gerindra Solo yang mendekati dirinya untuk maju di Pilkada Solo 2020.

"Saya bawa santai, saya tidak ngoyo, saya tidak berambisi. Saya syukuri buah dari pemikiran dan keinginan baik tersebut," kata Paundra kepada Kompas.com, Jumat (1/11/2019).

Putra dari pasangan Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya Mangkunegara IX dan Sukmawati Soekarnoputri ini mengaku berterima kasih atas keinginan Gerindra Solo yang berusaha mendekati dirinya dalam kontestasi politik di Solo.

Baca juga: Bapak 10 Anak Nekat Curi Ponsel untuk Biaya Peringatan Kematian Istrinya

Namun, dirinya masih santai menanggapi soal keinginannya kembali terjun ke dunia politik.

"Saya jalani saja. Untuk komunikasi nanti ada saatnya. Dan saya juga belum memberikan statement resmi. Jadi, ya kita lihat saja," kata Paundra.

Namun, dengan dimunculkannya nama dirinya tersebut, Paundra mengaku semakin tahu dan memahami dinamika politik yang saat ini terjadi di Solo.

"Saya menjadi semakin tahu opini teman-teman, fans, masyarakat luas tentunya ya," kata dia.

Diberitakan sebelumnya, DPC Gerindra Solo sedang mendekati cucu mantan Presiden Soekarno, Paundrakarna Sukmaputra Jiwanegara atau dikenal Paundra dalam mempersiapkan Pilkada Solo 2020.

Bahkan, komunikasi politik terus dilakukan demi menggaet Paundra menjadi calon wali kota.

"Kita mencoba (dekati) ke Mas Paundra, karena kita juga tahu Mas Paundra ada darah kepemimpinan politik dari eyangnya. Dari keluarga-keluarga semua kepemimpinan politiknya sangat luar biasa," kata Ketua DPC Gerindra Solo Ardianto Kuswinarno saat dikonfirmasi di Solo, Selasa (29/10/2019).

Menurut Ardianto, Paundra pernah menjadi anggota DPRD Kota Surakarta. Tentunya kehadiran Paundra di kancah perpolitikan Solo bukan sesuatu yang baru.

Pertimbangan lain, Gerindra Solo mencoba mendekati Paundra adalah karena dia hidup dan dibesarkan di lingkungan keraton, di mana nilai-nilai kebudayaan sangat dijunjung tinggi.

"Menjaga kebudayaan ini yang terpenting. Dia sangat baik dengan lingkungan. Selama ini yang kita lihat kalau sudah jadi (pemimpin) kadang-kadang mencintai budayanya itu yang kurang," ujar Ardianto.

Gerindra menyatakan akan terus melakukan komunikasi politik dengan pangeran dari Pura Mangkunegaran tersebut dalam mempersiapkan pesta demokrasi lima tahunan di Pilkada Solo 2020.

"Kebetulan rekan kami dari pengurus DPC Gerindra ada yang dekat dengan Beliau (Paundra)," kata Ardianto.

Baca juga: Pilkada Solo, Cucu Bung Karno yang Didekati Gerindra Pernah Di-PAW karena Kerap Absen Rapat DPRD

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com