Percepat Rekonsiliasi, Warga Wamena Saling Tukar Hewan Ternak

JAYAPURA, KOMPAS.com - Proses pemulihan kondisi sosial di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua, pasca-rusuh pada 23 September, terus dilakukan.

Paguyuban-paguyuban kemasyarakatan yang ada di Wamena pun telah membangun komunikasi guna mempercepat proses rekonsisliasi.

"Percepatan rekonsilidasi yang mana nanti akan ada pertukaran, dari yang pendatang ke OAP (orang asli Papua)," ujar Ketua Umum Kerukunan Masyarakat Sulawesi Selatan (KKSS), Mansur M, di Jayapura, Kamis (1/11/2019).

Baca juga: Jumlah Tersangka Kerusuhan Wamena Bertambah Jadi 21 Orang

Ia memberi gambaran, nantinya masyarakat non-Papua akan memberikan seekor babi kepada penduduk lokal, begitu pun sebaliknya OAP memberikan seekor sapi kepada pendatang.

"Jadi ada pertukaran, ada perjanjian di situ," kata Mansur.

Cara tersebut diyakini bisa mempercepat proses pemulihan sosial setelah banyak warga pendatang memilih untuk meninggalkan Wamena karena merasa trauma atas tragedi yang terjadi pada 23 September 2019.

Ia pun memuji upaya pemulihan yang telah dilakukan pemerintah dan aparat keamanan.

"Bagimanapun juga mereka memberikan pemahaman bagi warga dan segala macam, kita terima (kejadian ini) sebagai dinamika, kami juga menerima ini sebagai takdir untuk adanya perubahan," tutur Mansur.

Ia memandang kini situasi keamanan di Wamena sudah lebih kondusif dan aparat keamanan terus melakukan penjagaan di sejumlah titik strategis.

"Dari kondisi yang kemarin sudah kondusif, tapi memang pihak keamanan tetap siap siaga, bangun pos-pos yang di jalan Trans Papua," kata Mansur.

Diberitakan sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan kerja ke Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua, Senin (28/10/2019).

Dalam kunjungannya, Presiden melihat langsung sisa-sisa bangunan yang hangus terbakar saat kerusuhan yang terjadi di Wamena pada 23 September.

Kepada wartawan, Presiden mengaku telah memerintahkan Kementerian PUPR dibantu oleh TNI untuk mempercepat rekronstruksi pembangunan di Wamena.

Baca juga: 817 Pengungsi Telah Kembali ke Wamena

Seperti pembangunan ulang Pasar Woma yang juga hangus terbakar saat kerusuhan.

"Pasar ini menjadi prioritas dan didahulukan saya sudah perintahkan dua minggu sudah harus selesai dan bisa beroperasi. Dengan demikian, kegiatan perekonomian di pasar ini kembali  berjalan normal seperti sebelumnya," ujar Jokowi, Senin.