AMBON, KOMPAS.com - Ribuan pengungsi korban gempa bumi di lokasi pengungsian Desa Tulehu, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah, berebut berswafoto dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di tengah pengamanan ketat yang Paspampres, Selasa (29/10/2019).
Jokowi dikerubungi para pengungsi usai orang nomor satu di Indonesia itu menggelar dialog dengan tokoh agama, masyarakat, dan pengungsi di lokasi tersebut.
Dialog bersama warga menjadi agenda terakhir Presiden Jokowi saat berkunjung ke lokasi pengungsian.
Berdasarkan pantauan Kompas.com di lapangan, warga saling berdesakan berusaha meminta foto bersama Jokowi saat kepala negara menghampiri kerumunan pengungsi untuk bersalaman.
Bahkan ada beberapa pengungsi berupaya menerobos barikade pengamanan paspampres.
Sejumlah warga yang beruntung mendapat kesempatan untuk berswafoto dengan Presiden.
Selain berebutan untuk berfoto, warga juga berebut kaus yang dibagikan Jokowi.
Sejumlah warga bahkan meneriaki nama Jokowi berharap diberikan kaus tersebut.
“Pak Jokowi, Pak Jokowi kami di sini belum dapat. Kami minta kausnya juga Pak,” teriak warga.
Baca juga: Di Hadapan Jokowi, Pengungsi Gempa Maluku Curhat soal Tenda Sobek
Warga yang mendapat kaus pemberian Jokowi mengaku senang.
”Baju ini beta (saya) akan simpan untuk anak cucu saya. Ini kenang-kenangan yang sangat berharga karena langsung diberikan oleh Presiden,” kata Amir, salah seorang pengungsi.
Dalam kunjungan ke Maluku, Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Doni Monardo, Gubernur Maluku Murad Ismail, Bupati Maluku Tengah, dan para pejabat daerah lainnya.