Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sumpah Pemuda, Karyawan dan Komunitas Terminal Tirtanadi Solo Pakai Busana Adat

Kompas.com - 28/10/2019, 11:40 WIB
Labib Zamani,
Khairina

Tim Redaksi

 

SOLO, KOMPAS.com - Apel peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-91 di Terminal Tipe A Tirtanadi Solo, Jawa Tengah, Senin (28/10/2019) berlangsung khidmat.

Peserta apel memakai busana adat nusantara. Mulai dari petugas apel, pengibar bendera hingga peserta apel.

Koordinator Terminal Tipe A Tirtanadi Solo, Joko Sutriyanto mengatakan alasan menggunakan pakaian adat nusantara adalah untuk mengingatkan kembali terhadap semangat persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Pakaian tradisional yang dipakai peserta apel ini sebagai simbolis semangat mereka sebagai generasi penerus pendahulu-pendahulu kita dalam mengisi Sumpah Pemuda," katanya kepada Kompas.com seusai apel, di Terminal Tipe A Tirtanadi Solo, Jawa Tengah, Senin.

Baca juga: Semangat Siswa Disabilitas Peringati Sumpah Pemuda, Baca Ikrar dengan Gerakan Tangan

Ada 600 peserta yang mengikuti apel peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-91. Mereka berasal dari unsur karyawan dan karyawati terminal serta komunitas.

Adapun pakaian adat nusantara yang dipakai peserta apel ada dari adat Jawa, seperti batik, jarit, lurik, surjan dan lainnya. Ada pula pakaian tradisional dari Bali, Sumatera, Kalimantan dan lainnya.

"Konsep pakaian adat nusantara ini baru pertama kali ini. Kalau sebelumnya tidak pernah. Tadi kita juga kibarkan ratusan bendera merah putih," ungkap Joko.

Baca juga: Tonjolkan Keberagaman, PNS Gresik Upacara Sumpah Pemuda dengan Pakaian Adat

Konsep pakaian adat nusantara yang dipakai peserta tersebut diharapkan menjadi semangat baru dalam memberikan pelayanan terhadap masyarakat.

"Ini sebagai bentuk semangat baru dalam mencintai NKRI dan memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat," ujar Joko.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com