Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/10/2019, 21:19 WIB
Acep Nazmudin,
Khairina

Tim Redaksi

LEBAK, KOMPAS.com - Obyek wisata negeri di atas awan Gunung Luhur di Kabupaten Lebak saat ini terus berbenah.

Pascaditutup satu bulan lalu, di tempat tersebut kini resmi dibangun masjid yang disebut tertinggi di Provinsi Banten

Gubernur Banten Wahidin Halim melakukan peletakan batu pertama pembangunan masjid di Gunung Luhur, Kamis (24/10/2019). Masjid tersebut diberi nama Masjid Rahmatan Lil 'Alamin.

"Masjid ini akan melengkapi keindahan fenomena alam luar biasa Citorek yang diakui sebagai tempat yang memiliki hamparan awan terindah di dunia," kata Wahidin Halim saat menyampaikan sambutan pembangunan masjid di Gunung Luhur, Citorek, Kabupaten Lebak, Banten, Kamis (24/10/2019).

Baca juga: Wahidin Bangun Masjid untuk Wisatawan Negeri di Atas Awan

Masjid Rahmatan Lil 'Alamin dibangun di atas atas lahan seluas 5000 meter persegi. Dengan luas bangunan mencapai 1500 meter persegi. Masjid dilengkapi sejumlah fasilitas seperti menara, area teras sekaligus tempat pandang hamparan awan, parkir, taman, hingga ruang Vip.

Menurut Wahidin, masjid ini dedesain oleh tim arsitek dari Institut Teknologi Bandung (ITB).

Desainnya menerapkan banyak unsur budaya yang ada di Banten, khususnya Kabupaten Lebak.

Salah satunya adalah bagian atap yang terdiri dari lingkaran miniatur leuit atau rumah padi. Masjid ini juga didesain ramah difabel dengan menyediakan jalur khusus untuk kursi roda. 

Lokasi masjid berada di puncak tertinggi di Gunung Luhur di ketinggian sekitar 910 Mdpl.

Tingginya lokasi masjid membuat masjid ini akan menjadi masjid paling tinggi di Provinsi Banten saat ini. 

Baca juga: Masih Ditutup, Bagaimana Progres Pembangunan Wisata Negeri di Atas Awan?

Saat wisatawan berkunjung ke atas puncak gunung, yang pertama kali terlihat adalah masjid Rahmatan Lil'Alamin.

Saat merencanakan pembangunan masjid ini, mantan Wali Kota Tangerang tersebut mengingat masjid negeri di atas awan dibuat seperti masjid Atta'awun yang menjadi ikon di kawasan Puncak, Bogor.

Sementara Sekretaris Daerah Provinsi Banten Al Muktabar mengatakan pembangunan masjid Rahmatan Lil'Alamin diperkirakan akan menelan biaya hingga Rp 5 miliar.

Dana tersebut akan didapatkan dari sumbangan ASN di lingkungan Pemprov Banten. 

Hingga saat ini, kata dia, dana yang sudah terkumpul sebanyak Rp 780 juta. 

"Diperkirakan sekitar 9 bulan ke depan pembangunan masjid akan selesai dan bisa difungsikan," kata dia. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Ikuti Verifikasi KKS, Bupati Kediri Paparkan Upaya Peningkatan Kesehatan Masyarakat

Ikuti Verifikasi KKS, Bupati Kediri Paparkan Upaya Peningkatan Kesehatan Masyarakat

Regional
Kediri Dholo KOM Challenge 2023 Diikuti Peserta Mancanegara, Mas Dhito Dukung agar Jadi Event Tahunan

Kediri Dholo KOM Challenge 2023 Diikuti Peserta Mancanegara, Mas Dhito Dukung agar Jadi Event Tahunan

Regional
Bersama Membangun Pulau Rempang

Bersama Membangun Pulau Rempang

Regional
Pemkot Medan Jalankan Pembangunan Infrastrukur, Bobby: Insya Allah Hasilnya Bermanfaat bagi Masyarakat

Pemkot Medan Jalankan Pembangunan Infrastrukur, Bobby: Insya Allah Hasilnya Bermanfaat bagi Masyarakat

Regional
Memahami Kereta Cepat Whoosh Lewat Tahu Bandung

Memahami Kereta Cepat Whoosh Lewat Tahu Bandung

Regional
Herman Deru Apresiasi 49 Inovator Penyumbang Kemajuan Pembangunan di Sumsel

Herman Deru Apresiasi 49 Inovator Penyumbang Kemajuan Pembangunan di Sumsel

Regional
Masyarakat Respons Positif Program Penanganan Banjir Walkot Semarang

Masyarakat Respons Positif Program Penanganan Banjir Walkot Semarang

Regional
Perayaan HUT Ke-59 Provinsi Sulut, Begini Pesan Gubernur Olly

Perayaan HUT Ke-59 Provinsi Sulut, Begini Pesan Gubernur Olly

Regional
Harmoni Budaya dan Agama di Banyuwangi Jadi Inspirasi Indonesia

Harmoni Budaya dan Agama di Banyuwangi Jadi Inspirasi Indonesia

Regional
Sejumlah Pencapaian Bupati Zaki: Perbaikan Sanitasi di 1.000 Sekolah hingga Berantas Kawasan Kumuh

Sejumlah Pencapaian Bupati Zaki: Perbaikan Sanitasi di 1.000 Sekolah hingga Berantas Kawasan Kumuh

Regional
Tingkatkan Layanan Kesehatan di Blora, Mas Arief Minta RSUD dan Puskesmas Buka Kanal Aduan untuk Masyarakat

Tingkatkan Layanan Kesehatan di Blora, Mas Arief Minta RSUD dan Puskesmas Buka Kanal Aduan untuk Masyarakat

Regional
Ranperda APBD 2023 Blora Telah Disetujui, Bupati Arief: Semoga Pembangunan Berjalan Lancar

Ranperda APBD 2023 Blora Telah Disetujui, Bupati Arief: Semoga Pembangunan Berjalan Lancar

Regional
Perkuat Ketahanan Pangan, Pemprov Sulsel Gandeng GGP Lampung Kembangkan Budi Daya Tanaman Pisang

Perkuat Ketahanan Pangan, Pemprov Sulsel Gandeng GGP Lampung Kembangkan Budi Daya Tanaman Pisang

Regional
Bangun 29 Stadion Mini di Kabupaten Tangerang, Bang Zaki: Sarana Olahraga Itu Penting

Bangun 29 Stadion Mini di Kabupaten Tangerang, Bang Zaki: Sarana Olahraga Itu Penting

Regional
Miliki Banyak Prestasi dan Inovasi, Gubernur Olly Terima Gelar Doktor Honoris Causa dari Unsrat

Miliki Banyak Prestasi dan Inovasi, Gubernur Olly Terima Gelar Doktor Honoris Causa dari Unsrat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com