Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Karyawan Perusahaan Tewas Diterkam Harimau di Riau

Kompas.com - 24/10/2019, 21:07 WIB
Idon Tanjung,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi


PEKANBARU, KOMPAS.com - Konflik harimau sumatera (Panthera tigris sumatrae) dengan manusia kembali terjadi di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau. Seorang pria karyawan PT RIA tewas diterkam.

Korban diketahui bernama Wahyu Kurniadi (19) ditemukan tewas, Kamis (24/10/2019).

Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau Suharyono saat dihubungi Kompas.com, membenarkan kejadian tersebut.

Baca juga: Heboh Harimau Sumatera Masuk ke Permukiman, Warga Yakin Tanda Teguran

"Ya, kami dapat laporan tadi sore. Tim pengamanan sudah kami kirim ke lokasi," ujar Suharyono, Kamis.

Pihaknya menyampaikan turut prihatin dengan kejadian tersebut. Sebab, beberapa waktu lalu, harimau juga menerkam seorang karyawan PT RIA.

Namun, Suharyono belum memastikan apakah lokasi kejadian sekarang sama dengan kejadian sebelumnya.

"Kami prihatin timbul korban lagi. Kami cek lagi lokasi kejadian apakah kawasan yang sama atau tidak," sebut Suharyono.

Tapi, kata dia, lokasi kejadian ini berdekatan dengan habitat harimau sumatera, yang individunya lebih dari satu ekor.

"Emang di situ habitat harimau, lebih dari satu individu. Tapi, apakah ini harimau yang sama dari kejadian sebelumnya, kami belum bisa pastikan," tutur dia.

Suharyono mengaku, tidak terburu-buru mengambil keputusan mengevakuasi harimau tersebut.

"Kami lihat nanti, apakah di situ memang habitatnya atau tidak. Kalau memang habitatnya, harimau tidak kami evakuasi," ujar Suharyono.

Untuk diketahui, sebelumnya karyawan PT RIA bernama M Amri (32) juga tewas diterkam harimau di Desa Tanjung Simpang, Kecamatan Pelangiran, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Kamis (23/5/2019) pukul 10.00 WIB.

Baca juga: Begini Cerita Seorang Pria Diterkam Harimau Sumatera hingga Tewas Mengenaskan

Korban warga Dusun Perasak, Desa Gapura, Kecamatan Sambas, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat ini, ditemukan dengan sejumlah luka mengenaskan.

"Korban diduga diserang oleh harimau saat memanen tanaman akasia di Kanal Sekunder 41 PT RIA di Desa Tanjung Simpang," kata Kasubag Humas Polres Inhil AKP Syafri Joni, saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (24/5/2019).

Sebelum ditemukan tewas, korban sedang panen akasia bersama sejumlah temannya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com