Selama menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi banyak menenggelamkan kapal.
Tetapi, kata Dedi, Bukan karena wanita asal Pangandaran itu kejam. Baginya, Susi seperti penjaga laut yang menenggelamkan kapal sebagai simbol dari nafsu serakah para pencuri ikan, yang mengambil sesuatu yang bukan haknya.
Semestinya ikan itu bermanfaat untuk kepentingan bangsa Indonesia.
"Ibu Susi juga sosok yang selalu berpikir tentang masa depan. Laut bukan kepentingan hari ini yang harus diambil dari yang kecil sampai yang besar. Akan tetapi laut adalah amanah yang harus dijaga demi kepentingan anak cucu kita," ujar Dedi.