Kebakaran Pipa Pertamina di Cimahi, Sawah Tercemar Minyak, Warga Minta Ganti Rugi

BANDUNG, KOMPAS.com - Kebakaran pipa bahan bakar minyak (BBM) milik Pertamina di Kampung Mancong, RT 002 RW 001 Kelurahan Melong, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi, berdampak pada rusaknya lahan pesawahan dan kendaraan milik warga.

Sejumlah warga meminta ganti rugi atas kerugian yang didapatkan mereka.

Salah seorang warga Kampung Mancong, Saripudin (50) mengatakan, sawah miliknya tercemar tumpahan minyak. Akibatnya, tanaman padi yang baru ditanami sekitar tiga minggu lalu ini dipastikan mati.

"Iya, tercemar minyak, sekitar 100 tumbak. Tentu rugi, saya minta ganti rugi," kata Saripudin, di lokasi, Rabu (23/10/2019).

Baca juga: Sebelum Tewas Terbakar, Operator di Dekat Pipa Pertamina Sempat Peringatkan Teman-temannya

Warga lainnya, Jajang (46) mengaku, kendaraan roda empat jenis Daihatsu Zebra Espass dengan Nomor Polisi D 1323 NF mengalami kerusakan di bodinya yang terbakar saat terpakir tak jauh dari lokasi kebakaran.

"Yang rusak bagian belakang dan samping bodi mobil, sepertinya tersambar panas api," kata dia.

Awalnya, mobil warna hijau itu terparkir 100 meter tak jauh dari titik api. Warga kesulitan memindahkan kendaraan karena pemiliknya tak berada di tempat.

"Mobil dipindahkan warga karena saya saat itu tak di lokasi," kata dia, seraya menambahkan bahwa mobil itu kini tak digunakan.

Mengingat hal tersebut, Jajang meminta ganti rugi kerusakan terhadap kendaraanya itu. "Saya minta ganti rugi, dulu saya beli mobil itu seharga Rp 30 juta," tutur dia.

Pengurus RW 001, Cecep mengatakan, berdasarkan hasil pendataan kerugian, ada 100 tumbak atau 1.400 meter persegi, 1 unit mobil dan 3 toren milik warga yang rusak akibat kebakaran itu.

Baca juga: Polisi Periksa 10 Pekerja KCBJ Terkait Kebakaran Pipa Pertamina di Cimahi

"Perwakilan dari PT CREC sudah bilang kepada pengurus RW untuk mendata kerugian yang dialami warga, nanti datanya diserahkan," ujar dia.

Berdasarkan pantauan di lapangan, tampak sawah di sekitar lokasi kebakaran tercemar tumpahan minyak, serta tiga toren air yang terlihat hampir meleleh, dan sebuah mobil dengan bodi luar yang menghitam dan mengelupas.

Saat ini, petugas Pertamina masih melakukan sterilisasi lokasi kebakaran, sementara petugas lainnya menyisir wilayah terdampak.