Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengakuan Rekan Kerja: Sebelum Ditangkap, Terduga Teroris R Tidak Fokus Bekerja

Kompas.com - 18/10/2019, 10:29 WIB
Tri Purna Jaya,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com – Salah satu dari lima terduga teroris yang ditangkap di Lampung, R tidak pernah menyelesaikan pekerjaannya membuat box sound sebelum ditangkap.

Andri, rekan kerja R di Maestro Sound and Lightning mengatakan, R sudah jarang datang ke gudang yang berada di Jalan Agus Salim, Tanjung Karang Pusat itu sekira dua minggu sebelum ditangkap pada Senin (14/10/2019) kemarin.

“Jadi jarang megang box, dia disuruh mau, tapi gak konsen, kayaknya fokus garap proyek, kerjaanya nggak selesai. Jadi datang terus pulang gak pernah pamit,” kata Andri, Kamis (17/10/2019).

Menurut Andri, R termasuk orang yang rajin dalam bekerja dan mampu memenuhi target dalam membuat box sound.

Baca juga: Terduga Teroris Tambun Selatan Dua Kali Datang Ke Bandar Lampung

Suka putar lagu bertema jihad

Meski tidak berhubungan, Andri mengatakan, kesukaan R saat bekerja dan tinggal di gudang itu adalah mendengarkan lagu-lagu bertemakan jihad.

Bahkan, Andri sampai sempat kesal karena lagu-lagu itu diputar tanpa henti.

“Lagu jihad banyak (dengerin) sampai malam, yang didengerin ini sampai paleng (pusing), rasanya pengen mau matiin sound-nya,” kata Andri.

Pun begitu, Andri tidak pernah menaruh curiga terhadap R, jika R terpapar paham radikal.

“Kalau kecurigaan ke sana (radikal) enggak, mungkin agamanya kedalaman dan melompat jauh, sedang kita lurus-lurus saja,” kata Andri.

Baca juga: Meski Rencana Bom Bunuh Diri di Lampung Digagalkan, Warga Diminta Tetap Waspada

 

Para terduga teroris yang ditangkap

Barang bukti yang disita Tim Densus 88 Antiteror dari penangkapan terduga teroris di Bandar Lampung, Senin (14/10/2019). Empat orang terduga terorisme ditangkap di Bandar Lampung.KOMPAS.com/TRI PURNA JAYA Barang bukti yang disita Tim Densus 88 Antiteror dari penangkapan terduga teroris di Bandar Lampung, Senin (14/10/2019). Empat orang terduga terorisme ditangkap di Bandar Lampung.
Diberitakan sebelumnya, Tim Densus 88 Antiteror telah menangkap setidaknya lima orang terduga teroris di Bandar Lampung sejak pada Minggu (13/10/2019) dan Senin (14/10/2019).

Kelimanya yakni, NAS yang menyerahkan diri pada Minggu. Kemudian empat terduga berinisial R, AH, Y, dan T.

Para terduga teroris ini ditangkap karena diduga terlibat jaringan SA yang menusuk Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto, Kamis (10/10/2019) lalu.

Tim Densus 88 Antiteror juga menyita sejumlah barang bukti yang diduga material pembuat bom dari rumah nenek terduga R di Bandar Lampung.

Antara lain berupa bubuk sulfur seberat 1,5 kg, bubuk warna putih seberat 2 kg, bubuk mercon, lima ponsel yang sudah dimodifikasi, dan lampu LED detonator. 

Baca juga: Fakta Baru Penangkapan Terduga Teroris di Lampung, Ditemukan Bahan Pembuat Bom hingga Keluarga Tidak Tahu

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com