KARAWANG, KOMPAS.com - Puluhan murid SDN Malangsari II belajar di halaman rumah warga dan beratapkan terpal. Meski begitu, mereka tetap ceria.
Bangku-bangku dan meja ditata di teras dan halaman rumah warga.
Papan tulis ditempel di tembok warga. Pemandangan ini sudah berlangsung hampir dua bulan.
"Ayo dikerjakan," kata seorang guru yang tengah mengajar.
Meski masing-masing kelas lainnya tak ada pembatas, para murid tetap semangat.
Baca juga: Gara-gara Terpal, Kepala Desa di Maluku Nyaris Dibakar di Posko Pengungsian
Bahkan, meskipun kegiatan belajar (KBM) mengajar dibagi dua shift, mereka tetap berangkat pukul 07.00 WIB.
Sembari menunggu giliran belajar, dengan diiringi musik, mereka berlatih menari goyang Karawang.
"Namanya juga anak-anak, mereka antusias sekali. Kemaren juga ikut pas di Karawang," kata Winda, seorang wali murid.
Rupanya, sebanyak 102 anak didik SDN Malangsari II, Desa Malangsari, Kecamatan Pedes, Kabupaten Karawang terpaksa belajar di bawah terpal.
Baca juga: SDN Pancawangi Cianjur Ambruk, Siswa Belajar di Luar Beralas Terpal, Berharap Ada Bantuan Tenda
Hal itu terjadi lantaran ruang kelas mereka tengah direhab.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.