Seorang Kakek Tewas Tertabrak Motor Pelajar yang Mengebut

KULON PROGO, KOMPAS.com - Seorang warga usia lanjut tewas tertabrak motor yang dikendara seorang remaja berusia 16 tahun tepat di depan Pasar Legi, Dusun Maesan, Desa Wahyuharjo, Kecamatan Lendah,  Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. 

Kakek naas itu dipanggil Raharjo (75), warga Maesa. Kakek yang akrab disapa Mbah Harjo ini mengalami luka parah di kepala dan kaki kanan. Luka itu diduga menjadi penyebab kakek itu meninggal.

Baca juga: Seberangi Rel Tak Berpalang Pintu, Mobil Avanza Ringsek Tertabrak Kereta

Sementara remaja bernama Handoko asal Desa Nomporejo, Kecamatan Galur, menderita luka ringan dan retak pada tulang hidung akibat terjatuh dari motor yang dikendarainya.

"Kita segera mengamankan lokasi dan barang bukti, serta evakuasi korban ke RS terdekat," kata Kepala Polisi Sektor Lendah, Ajun Komisaris Polisi Fakhrurodin, Rabu (16/19/2019). 

Mbah Harjo yang sudah sepuh berniat menyeberang jalan di depan Pasar Legi. Saat itu waktu masih pagi dan mendekati jam masuk sekolah. 

Jalan di depan pasar itu menikung cukup tajam. Handoko yang masih berseragam putih abu-abu mengendara Honda Supra X dengan kecepatan tinggi.   

Ketika masuk ke lokasi kejadian, Handoko kaget di depan ada seorang kakek menyeberang. Handoko tidak bisa menghindar hingga menabrak korban.

"Diduga korban meninggal di lokasi kejadian," kata Fakhrurodin.

Jalan Kenteng-Cangakan tepatnya di depan pasar Legi seketika ramai.

Warga segera mengamankan jalan raya dan berupaya menolong korban hingga Unit Laka Polres Kulonprogo tiba di lokasi kejadian.

Handoko sendiri juga dilarikan ke RS terdekat. 

"Ia mendapatkan perawatan inap di RS Rizki Amalia Medika, Lendah," kata Fakhrurodin.

Baca juga: Sengaja Berdiri di Tengah Rel, Seorang Wanita Tewas Tertabrak Kereta Api

Polisi tiba dan segera mengamankan lokasi kecelakaan dan barang bukti.

Polisi memastikan Handoko tidak memiliki SIM, namun surat-surat kendaraan lengkap.

"Tadi sore jam 16.00 korban sudah dimakamkan," kata Kapolsek.