Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Densus 88 Tangkap Satu Terduga Teroris di Malang

Kompas.com - 16/10/2019, 05:34 WIB
Andi Hartik,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Seorang terduga teroris berinisial R (27) ditangkap Densus 88 Mabes Polri, Selasa (15/10/2019).

R ditangkap di Jalan Ciliwung Kota Malang saat melintas bersama istrinya, PM (32).

Hal itu disampaikan Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Pol Frans Barung Mangera melalui sambungan telpon, Selasa malam.

"Satu orang ditangkap, lagi disidik di Mapolres Malang Kota oleh Densus 88 Mabes Polri," kata Barung.  

Baca juga: Densus 88 Geledah Indekos Terduga Teroris AK di Sukoharjo

Dia enggan menjelaskan secara detil penangkapan terduga teroris itu karena masih dalam pengembangan.

"Satu orang ini memang betul kita lakukan penangkapan. Informasi masih dikembangkan oleh Densus 88," katanya.

Rumah terduga teroris digeledah, milik pensiunan polisi

Selain melakukan penangkapan, tim Densus 88 juga menggeledah rumah terduga teroris itu di Kelurahan Tulus Rejo, Kota Malang.

Rumah itu tampak sepi, hanya satu lampu bagian depan yang menyala.

Kholil, salah satu satpam di komplek perumahan itu mengatakan, terduga teroris itu jarang berada di rumah.

Baca juga: Densus 88 Temukan Bahan Pembuat Bom di Rumah Nenek Terduga Teroris

 

Rumah itu hanya menjadi persinggahan dan baru direnovasi. Sebelumnya rumah lantai dua itu kosong.

"Rumah itu kosong lama," kata Kholil.

Berdasarkan informasi di lapangan, rumah itu milik purnawirawan Polri.

Diduga, istri terduga teroris itu merupakan anak dari purnawirawan Polri tersebut.

"Pemiliknya pensiunan polisi. Sudah tua," kata Kholil.

Baca juga: Ada Penangkapan Terduga Teroris, Koster Jamin Bali Aman Dikunjungi

 

2 terduga teroris asal Malang ditangkap tahun lalu

Suasana di kediaman ARH dan INM di Jalan Gading Pesantren Blok III nomor 1 RT 1 RW 6 Kelurahan Gading Kasri, Kecamatan Klojen, Kota Malang pascapenangkapan terduga teroris, Kamis (17/5/2018) malam.KOMPAS.com/Andi Hartik Suasana di kediaman ARH dan INM di Jalan Gading Pesantren Blok III nomor 1 RT 1 RW 6 Kelurahan Gading Kasri, Kecamatan Klojen, Kota Malang pascapenangkapan terduga teroris, Kamis (17/5/2018) malam.
Tahun 2018 lalu, tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri juga menangkap dua terduga teroris di Malang. 

Penangkapan itu terjadi tepatnya di Kecamatan Klojen, Kota Malang, Jawa Timur, pada Kamis (17/5/2018) sekitar pukul 19.00 WIB.

Kedua terduga yang ditangkap merupakan kakak beradik, yakni ARH dan adiknya, INM.

Kapolres Malang Kota AKBP Asfuri membenarkan adanya penangkapan itu. Menurutnya, dua orang yang ditangkap langsung dibawa ke Surabaya.

"Iya betul. Yang bersangkutan langsung dibawa ke Surabaya," katanya melalui pesan tertulis kepada Kompas.com.

"Dua orang (yang diamankan). Rincinya nanti dari polda yang rilis," imbuhnya.

Baca juga: Densus 88 Tangkap Kakak Adik Terduga Teroris di Kota Malang

 

Sementara Ketua RT 001 Kelurahan Gading Kasri Abdul Mukhid Murtadho mengaku tidak mengetahui saat dilakukan penangkapan.

Kendati demikian, ia membenarkan bahwa dua orang warganya ditangkap Densus 88.

"Kebetulan kejadian ini ada di wilayah kami. Sebelumnya kami juga tidak tahu ada hal-hal yang mencurigakan atau hal-hal seperti ini," tuturnya.

Selain itu, tidak ada gelagat mencurigakan dari dua orang yang ditangkap.

ARH yang bekerja sebagai cleaning service di Universitas Negeri Malang aktif di kegiatan karang taruna.

Namun, untuk INM, ia mengaku tidak mengetahuinya karena jarang di rumah dan sering berada di luar kota.

Baca juga: Densus 88 Geledah 5 Rumah Milik Terduga Teroris di Malang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com