Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pipa Bocor di Cilacap, Pertamina Akui Bertanggungjawab Atas Kerusakan Lingkungan

Kompas.com - 11/10/2019, 21:21 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

CILACAP, KOMPAS.com - Pertamina akan bertanggung jawab atas kerusakan lingkungan akibat bocornya pipa Pertamina di Dusun Sidadadi, Desa Tarisi, Kecamatan Wanareja, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Minggu (6/10/2019) malam lalu.

Senior Supervisor Communication & Relations MOR IV PT Pertamina (Persero) Arya Yusa Dwicandra mengatakan, terkait dengan pengelolaan tanah yang terpapar, Pertamina bersama Dinas Lingkungan Hidup (DLH) melakukan penyedotan minyak dengan vacuum truck.

Selain itu juga membuat lubang pantau untuk melihat sejauh mana sebaran minyak yang meresap ke tanah.

"Dalam lubang pantau, kami memastikan bahwa resapan tanah terlihat sejarak 2 hingga 5 meter dari sumber kebocoran pipa, dan proses penyedotan masih terus kita lakukan untuk menarik minyak-minyak yang merembes," kata Arya melalui keterangan tertulis.

Baca juga: Pipa Pertamina di Cilacap Bocor, Semburan Solar Setinggi Tiang Listrik, Warga Trauma dan Mengungsi

"Pertamina bersama pihak ketiga yang berkompeten dan memiliki izin pengelolaan limbah B3 di bawah kendali DLH akan mengelola tanah yang terpapar dengan memisahkan tanah yang terkena rembesan ke dalam polybag," tambah Arya.

Lebih lanjut Arya, Pertamina telah memberikan air bersih untuk mengcover sumber air warga yang terdampak.

Warga sepakat untuk membuat sumber air baru dengan segala biaya pembangunan sumurnya menjadi beban Pertamina.  

Menurut Arya saat ini Pertamina memprioritaskan penanganan dalam tiga aspek, yaitu perbaikan pipa, penyedotan solar dan recovery lahan.

Baca juga: Pipa Pertamina di Cilacap Bocor, Air Sumur Tercemar Solar, Tanaman Rusak

Terkait penyebab kebocoran, hingga saat ini masih dalam proses penyelidikan. Pertamina telah berkoordinasi dengan kepolisian Cilacap dan DLH Cilacap terkait insiden ini. 

"Koordinasi perlu ini untuk kepentingan penyelidikan dan pendataan area dan warga yang terdampak," ujar Arya.

Diberitakan sebelumnya, sejumlah warga mengungsi ke tempat yang aman menyusul bocornya pipa Pertamina.

Namun sebagian warga telah kembali ke rumahnya sejak Kamis (10/10/2019) malam.

Baca juga: Pipa Pertamina Kembali Bocor, Minyak Mentah Tumpah Cemari Lingkungan

Warga mengungsi

Sejumlah warga mengungsi ke tempat yang aman menyusul bocornya pipa Pertamina di Dusun Sidadadi, Desa Tarisi, Kecamatan Wanareja, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Minggu (6/10/2019) malam lalu.

Sarifah (40), warga yang rumahnya hanya berjarak beberapa meter dari lokasi kebocoran, hingga kemarin masih mengungsi.

Ia bersama suami dan kedua anaknya mengungsi di rumah saudara yang berjarak sekitar 1 kilometer.

"Saya masih mengungsi di rumah saudara, kalau siang pulang buat lihat-lihat saja. Baunya masih menyengat, sumur sudah disedot dua kali. Nanti kalau (penanganan) sudah selesai pulang," kata Sarifah saat ditemui, Jumat (11/10/2019).

Sarifah mengaku masih trauma akibat kebocoran pipa Pertamina. Sarifah menyebut semburan solar dari pipa Pertamina yang bocor setinggi tiang listrik.

Baca juga: 5 Fakta Pipa Pertamina Bocor di Prabumulih, Warga Sesak Napas hingga Sungai Tercemar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com