KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto ditusuk oleh pasangan suami istri berinisial SA dan FD , Kamis (10/10/2019) siang.
Wiranto ditusuk saat tiba di Alun-alun Menes, Kabupaten Pandeglang, usai menghadiri sebuah acara di Universitas Mathla'ul Anwar.
Ia berencana akan kembali ke Jakarta dengan naik helikopter.
Diketahui pelaku penusukan terhadap Wiranto merupakan warga pendatang. Pasangan suami istri ini mengontrak di sebuah kontrakan petak di Kampung Sawah, dekat Alun-alun Menes, Kabupaten Pandeglang sejak Febuari 2019.
Pasangan suami istri penusuk Wiranto ini pun dibawa ke Mabes Polri setelah dilakukan serangkaian interogasi di Polek Menes, Pandeglang.
Berikut ini fakta selengkapnya:
Sebelum menusuk Wiranto, SA alias Abu Rara mendekati Wiranto dan berpura-pura sebagai warga yang hendak bersalaman dengan pejabat.
Hal tersebut dilakukan agar dia bisa mendekat ke Wiranto yang tiba di Alun-alun Menes Pandeglang, Kamis siang.
"Ya pelaku mencoba bersalaman seperti warga bertemu pejabat," ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Kombes (Pol) Dedi Prasetyo, saat konferensi pers di Gedung Humas Mabes Polri, Kamis (10/10/2019) siang.
Abu Rara kemudian mengeluarkan sejenis pisau kecil dan menusuk bagian perut Wiranto.
Dedi mengatakan, pelaku penusukan Wiranto sudah mempersiapkan aksinya.
Baca juga: Polisi: Pelaku Pura-pura Ingin Salaman Saat Wiranto di Alun-alun Pandeglang
Kapolda Banten Irjen Pol Tomsi Tohir menyebut kedua pelaku menggunakan dua senjata berbeda saat beraksi menusuk Kemenko Polhukam Wiranto di Alun - alun Menes, Kabupaten Pandeglang, Kamis (10/10/2019).
"Laki - laki dalam bentuk belati, perempuan gunting," kata Kapolda Banten di Alun - alun Pandeglang, Kamis.
Kedua pelaku, kata Kapolda, memiliki tugas yang berbeda - beda.
Pelaku laki-laki menusuk Wiranto terlebih dahulu dan pelaku perempuan menusuk bagian punggung Kapolsek Menes Kompol Dariyanto.
Baca juga: Polisi: Pelaku Penusukan Wiranto Pakai Senjata Belati dan Gunting
Ketua RT di tempat pasangan pelaku penusukan Wiranto mengontrak, Mulyadi mengaku kaget warganya menjadi pelaku penyerangan Menkopolhukam tersebut.
Pasangan pelaku penyerangan Wiranto, SA dan istrinya, merupakan pendatang di RT 004 RW 001, Kampung Sawah Gang Kenari, Desa Menes, Kecamatan Menes.