KOMPAS.com - Seorang bocah lima tahun berinisal Y warga Kota Tasikmalaya, menjadi korban penculikan saat akan berangkat ke sekolahnya, Selasa (8/10/2019) pagi.
Korban sempat dibawa oleh pelaku penculikan selama hampir delapan jam sampai akhirnya ditemukan oleh warga dan kepolisian sore tadi.
Pelaku penculikan diketahui berinisial AL (28) yang merupakan pedagang mainan keliling.
Setelah dilakukan pemeriksaan Polres Tasikmalaya Kota menetapkan AL sebagai tersangka penculikan anak.
Berikut ini fakta selengkapnya:
Hety Karani, ibu Y mengatakan, sebelum akan berangkat ke sekolah anaknya berteriak mau jajan. Namun, ditunggu-tunggu Y tak kunjung pulang.
"Anak saya bilangnya mau jajan dulu ke warung belakang, tapi jadi hilang. Anak saya sudah berseragam sekolah akan berangkat ke TK," jelasnya saat di Mako Polres Tasikmalaya Kota, Selasa.
Saat Hety mendapati anaknya hilang di sekitar rumahnya, dirinya bersama warga lainnya langsung melakukan pencarian.
Bahkan, pencarian tersebut sampai ke wilayah Ciamis, karena di sekitar lingkungannya dan Kota Tasikmalaya tak berhasil ditemukan.
Baca juga: Bocah 5 Tahun di Tasikmalaya Diculik Saat Akan Berangkat Sekolah
Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Anom Karibianto mengatakan, awalnya petugas mendapatkan informasi dari seorang warga melihat anak perempuan dibawa oleh pelaku di sekitar Perumahan Bumi Resik Panglayungan Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya sore tadi.
Mendapati informasi tersebut, pihaknya langsung melakukan pencarian hingga pelaku akhirnya berhasil ditangkap.
"Jadi kami menindaklanjuti laporan masyarakat di Polsek Cihideung, bahwa telah terjadi anak hilang. Kami melakukan penyebaran informasi, ada saksi yang melihat mengenali ciri-ciri anak tersebut bersama seorang pemuda," jelasnya.
Baca juga: Jadi Korban Isu Penculikan Anak, Seorang Wanita Hamil di India Babak Belur Dipukuli Warga