Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Antusias Lihat Penampakan Buaya, Papan Peringatan Dipasang

Kompas.com - 09/10/2019, 16:59 WIB
Hamzah Arfah,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Kemunculan beberapa ekor buaya di aliran Bengawan Solo yang ada di Kecamatan Glagah, Lamongan, Jawa Timur, dalam beberapa hari terakhir membuat warga antusias untuk melihat penampakan tersebut.

Bahkan, warga mengaku penasaran ingin melihat secara langsung kawanan buaya tersebut, usai mendengar cerita mengenai adanya kemunculan kawanan buaya di lokasi dekat desa tempat tinggalnya.

Mereka secara bergerombol dengan antusias menyaksikan kemunculan kawanan buaya di aliran Bengawan Solo, yang mereka anggap sebagai tontonan langka dan jarang terjadi.

"Penasaran kepengen lihat, setelah orang-orang banyak yang cerita ada buaya muncul di Bengawan. Ternyata benar, ada buayanya," ujar salah seorang warga, Siti, Rabu (9/10/2019).

Baca juga: Heboh Kawanan Buaya di Bengawan Solo, Diduga Ada 5 Ekor hingga Akibat Kemarau

Bersama ibu-ibu paruh baya lainnya, Siti menyaksikan kemunculan buaya di aliran Bengawan Solo dengan antusias, sambil sesekali mengobrol.

Siti mengatakan, sejak adanya kabar kemunculan buaya, banyak yang memang sengaja ingin melihatnya secara langsung.

"Insya Allah masih aman, kan jaraknya masih jauh. Tapi, tetap saja kami harus tetap hati-hati dan waspada," ucap dia.

Pasang papan imbauan

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lamongan, terus melakukan sosialisasi kepada warga akan bahaya yang bisa saja terjadi dengan fenomena tersebut.

Bahkan, mereka juga sudah memasang papan imbauan di sekitar lokasi warga biasa menyaksikan penampakan buaya, agar mereka lebih berhati-hati.

"Kami pasang papan imbauan itu, supaya warga hati-hati dan waspada bahwa di daerah tersebut ada buaya. Meski hingga hari ini, belum ada laporan terkait kerusakan maupun korban yang ditimbulkan," tutur Kasi Tanggap Darurat BPBD Lamongan, Muslimin.

Baca juga: 3 Perahu Peninggalan Belanda di Sungai Bengawan Solo Disarankan Diangkat

Muslimin juga mengatakan, fenomena penampakan buaya di aliran Bengawan Solo yang melintas di Desa Konang, Kecamatan Glagah, Lamongan, membuat lokasi tersebut seperti tempat hiburan gratis bagi warga sekitar.

"Tidak hanya warga dari Desa Konang, tapi warga dari desa-desa lain juga banyak yang lihat. Makanya sebagai langkah antisipasi kami pasang papan imbauan, selain garis polisi yang sudah dipasang oleh pihak keamanan supaya warga jangan ada yang melihat terlalu dekat," kata dia.

Warga Desa Konang sempat menyaksikan, ada sekitar lima ekor buaya yang terlihat muncul di lokasi tersebut.

Terdiri atas dua ekor buaya berukuran besar dengan panjang sekitar 2 meter, dan tiga ekor buaya berukuran lebih kecil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com