SAMARINDA, KOMPAS.com - TA (23), kakak yang menghamili adiknya, B (19), mengaku tak bisa menahan nafsu saat tinggal serumah bersama adiknya.
Mereka tinggal di Kecamatan Sangatta Utara, Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur. Sebelumnya, TA tinggal dan bekerja di Balikpapan.
Semenjak pindah ke Kutai Timur awal 2018, TA sebagai buruh kelapa sawit mulai tinggal serumah dengan adiknya.
Mereka tinggal bersebelahan dengan orangtua.
Hasil penyidikan Satreskrim Polres Kutim, selain TA tak menahan hawa nafsu, dirinya juga mengakui adiknya cantik.
Lama-kelamaan menjadi suka dan sayang. Ditambah sang adik sering curhat jika habis di-bully oleh sesama teman sekolah karena ekonomi keluarga kurang mampu.
Ternyata, pengalaman itu juga dirasakan TA saat sekolah dulu.
"Jadi ada kecocokan cerita saat adiknya curhat karena sama-sama jadi korban bullying," ujar Kasat Reskrim Polres Kutim, AKP Ferry Putra Samodra, saat dikonfirmasi, Rabu (9/10/2019).
Baca juga: [POPULER NUSANTARA] Seorang Gadis Disekap dan Diperkosa 3 Pria| Kakak Hamili Adik Kandung
Pengalaman itu membuat adiknya pun lama-kelamaan merasa nyaman dengan kakaknya.