Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bocah 5 Tahun di Tasikmalaya Diculik Saat Akan Berangkat Sekolah

Kompas.com - 08/10/2019, 21:11 WIB
Irwan Nugraha,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Bocah perempuan berumur lima tahun berinisal Y asal Gang Layungsari RT 04 RW 01 Kelurahan Nagarawangi Kecamatan Cihideung Kota Tasikmalaya, menjadi korban penculikan saat akan berangkat ke sekolahnya, Selasa (8/10/2019) pagi.

Korban sempat dibawa oleh pelaku penculikan selama hampir delapan jam sampai akhirnya ditemukan oleh warga dan Kepolisian sore tadi.

Anak pasangan dari Dede Disman dan Heaty Karani tersebut diketahui hilang saat bersiap hendak pergi sekolah di salah satu Taman Kanak-kanak masih di lingkungan tempat tinggalnya.

Namun, korban sempat ke belakang rumah terlebih dahulu berteriak akan jajan. Tapi, kedua  orang tuanya mendapati anaknya telah hilang.

Baca juga: Mayat Berselimut Winnie The Pooh Adalah Mahasiswa Korban Penculikan

"Anak saya bilangnya mau jajan dulu ke warung belakang, tapi jadi hilang. Anak saya sudah berseragam sekolah akan berangkat ke TK," jelas Hety Karani, ibu korban saat di Mako Polres Tasikmalaya Kota, petang tadi.

Saat Hety mendapati anaknya hilang di sekitar rumahnya, dirinya bersama warga lainnya langsung melakukan pencarian.

Bahkan, pencarian tersebut sampai ke wilayah Ciamis, karena di sekitar lingkungannya dan Kota Tasikmalaya tak berhasil ditemukan.

"Sampai akhirnya saya melapor ke Polsek Cihideung, anak saya hilang. Saya lapor ada yang nyulik," ungkap Hety.

Baca juga: Pulang ke Rumah, Balita Korban Penculikan di Bekasi Masih Trauma

Hety bersama kerabat dan warga lingkungannya tinggal pun berupaya dengan menyebarkan informasi bahwa seorang anak perempuannya hilang.

Dirinya menduga anaknya diculik, karena menghilang saat berada di sekitar rumahnya. Saat ditanyakan ke seluruh kerabatnya tak ada yang tahu dan melihat anaknya tersebut.

"Saya tanyakan ke semua tetangga dan saudara tak ada yang tahu dan melihat anak saya," ungkapnya.

Polisi Tangkap Pria Pelaku Culik Anak

Jajaran Satuan Reserse Kriminal Polres Tasikmalaya Kota akhirnya berhasil menemukan pelaku berinisial AL (28), warga asal Tasikmalaya.

Awalnya petugas mendapatkan informasi dari seorang warga melihat anak perempuan dibawa oleh pelaku di sekitar Perumahan Bumi Resik Panglayungan Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya sore tadi.

Baca juga: Gadis 17 Tahun, yang Diculik dari Rumah Nenek dan Diperkosa, Sempat Dibawa untuk Jadi ART

Mendapati informasi tersebut, petugas pun berupaya menelusuri dan menemukan anak tersebut dibawa oleh pelaku.

"Jadi kami menindaklanjuti laporan masyarakat di Polsek Cihideung, bahwa telah terjadi anak hilang. Kami melakukan penyebaran informasi, ada saksi yang melihat mengenali ciri-ciri anak tersebut  bersama seorang pemuda," jelas Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Anom Karibianto, petang tadi.

Sampai sekarang pelaku telah diamankan dan masih dimintai keterangan intensif.

Terkait motif ataukah jaringan penculikan, pihaknya belum bisa memastikan secara detail.

"Motif masih kami dalami. Sebelum 24 jam kami berhasil menggagalkan upaya penculikan," ungkapnya.

Baca juga: Sebelum Jenazahnya Dibakar di Mobil, Ayah-Anak Diculik dan Dilumpuhkan di Rumahnya

Pihaknya mengimbau kepada seluruh masyarakat Kota Tasikmalaya dan sekitarnya untuk bisa lebih waspada menjaga anak-anaknya yang masih kecil.

"Kepada seluruh orang tua yang memiliki anak dibawah umur lebih waspada dan jangan sampai lepas dari pengawasan," tambahnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com