MEDAN, KOMPAS.com - Jenazah aktivis Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Golfrid Siregar dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan, Sumatera Utara, Senin (7/10/2019).
Jenazah Golfrid Siregar akan diotopsi oleh pihak rumah sakit.
Setelah itu, hasil otopsi akan digunakan polisi untuk mengetahui penyebab kematian Golfrid dan menempuh proses hukum selanjutnya.
"Belum keluar hasilnya. Mohon waktu ya," ujar Kepala Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Medan Kompol Eko Hartanto saat dihubungi wartawan, Selasa (8/10/2019).
Baca juga: 6 Fakta Kuasa Hukum Walhi Sumut Tewas, Diduga Dibunuh hingga Polisi Minta Izin Otopsi
Suasana sedih mengiringi kedatangan jenazah Golfrid di rumah sakit.
Istri mendiang Golfrid, Resmi Barimbing, hanya sedikit berbicara.
Dia berharap agar kejanggalan atas kematian suaminya dapat diungkap.
Menurut polisi, hasil otopsi akan diberikan oleh rumah sakit pada hari Selasa ini.
Sementara itu, mengenai penelusuran terhadap orang-orang yang mengantar korban ke Rumah Sakit Mitra Sejati, polisi hingga saat ini masih melakukan penyelidikan.
"Masih diselidiki yang ngantar korban," kata Eko.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.