MAKASSAR, KOMPAS.com - Bayi berjenis kelamin perempuan ditemukan di dalam sebuah kardus tepat di depan lorong panti asuhan Al Akbar di Jalan Emmy Saelan, Kelurahan Gunung Sari, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, Senin (7/10/2019) malam.
Bayi mungil ini ditemukan oleh seorang warga yang bernama Fira.
Awalnya, Fira yang hendak berbelanja mendengarkan tangisan bayi dari dalam kardus.
Ketika ditemukan, bayi tersebut masih dalam keadaan hidup.
"Saat dicek sama saksi Fira, ada bayi di dalam kardus, kondisinya hidup dibungkus selimut dan ada nama Windi tertulis di situ. Mungkin itu nama bayinya," kata Kapolsek Rappocini Kompol Edhy Supriadi, Selasa (8/10/2019).
Baca juga: Pasangan Muda Pembuang Bayi di Bali Ditetapkan sebagai Tersangka
Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Rappocini Iptu Iqbal Usman mengatakan bahwa saat ini bayi tersebut masih dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Makassar.
Orangtua bayi yang baru berusia 4 hari itu saat ini masih dalam pencarian polisi.
"Belum ditemukan, masih dalam proses lidik. Jadi setelah kami temukan, kami bawa bayinya ke Rumah Sakit Bhayangkara, kemudian kami olah TKP," kata Iqbal.
Iqbal mengatakan, saat ini pihaknya sudah memeriksa tiga saksi untuk mengetahui orangtua yang membuang bayi malang tersebut.
Menurut dia, bayi tersebut masih dalam keadaan sehat.
Baca juga: Bayi Tak Bernyawa Ditemukan Warga di Depan Pintu Kontrakan di Bandung
Bayi berbaju putih motif serangga dan mengenakan kaus kaki biru ini sempat membuat geger warga sekitar.
Penemuan bayi ini mengundang empati warga sekitar yang langsung menolongnya.
"Kondisi bayi sehat dan masih hidup karena langsung dirawat ke rumah sakit. Bayinya normal. Keterangan dari pihak rumah sakit, bayinya belum ada sepekan lahirnya," kata Iqbal.
Baca juga: Pria di Bali Tembak Teman Gunakan Airsoft Gun karena Mabuk dan Bercanda
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.