Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Rina Indiastuti Rektor Perempuan Pertama Unpad, Raih Gelar Doktor Ekonomi Industri di Jepang

Kompas.com - 07/10/2019, 07:37 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Prof Rina Indiastuti terpilih menjadi rektor Universitas Padjadjaran ( Unpad) periode 2019-2024. Ia menjadi rektor perempuan pertama Unpad.

Rina merupakan guru besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unpad. Pada tahun 2017 hingga 2019, Rina menjabat sebaga Sekretaris Ditjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemenristekdikti.

Pemilihan rektor Unpad ini berjalan karut marut sejak 2018. Bahkan, pemilihan rektor sempat diulang dari awal.

Baca juga: Mengenal Rina Indiastuti, Rektor Perempuan Pertama Unpad

Berikut fakta dari Rina Indiastuti, rektor perempuan pertama Unpad:

 

1. Kelahiran Kediri, Jawa Timur

Prof Rina Indiastuti lahir di Kediri, Jawa timur pada 10 Januari 1961.

Rina muda menyelesaikan studi Sarjana Ekonomi di Unpad pada 1984, Magister Manajemen Industri di ITB pada 1989, dan Doktor Ekonomi Industri di Osaka Prefecture University, Jepang, pada 1999.

Rina pernah menjabat sebagai Pembantu Rektor Bidang Administrasi Umum dan Keuangan Unpad 2009-2012, Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Sistem Informasi, dan Keuangan pada 2012-2015.

Pada 2017-2019, Rina menjadi Sekretaris Ditjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemenristekdikti.

Baca juga: Rina Indiastuti Terpilih Jadi Rektor Unpad secara Aklamasi

 

2. Jabat Plt Rektor Unpad

Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) menunjuk Rina Indiastuti sebagai Plt Rektor Universitas Padjadjaran (Unpad). Rina akan menggantikan tugas Rektor Unpad Tri Hanggono Achmad yang habis masa jabatannya pada 13 April 2019. DOK HUMAS UNPAD Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) menunjuk Rina Indiastuti sebagai Plt Rektor Universitas Padjadjaran (Unpad). Rina akan menggantikan tugas Rektor Unpad Tri Hanggono Achmad yang habis masa jabatannya pada 13 April 2019.
Rina menjabat Plt Rektor Unpad menggantikan rektor sebelumnya yang habis masa jabatan, Tri Hanggono Achmad.

Rina akan dilantik sebagai Rektor Unpad melalui upacara pelantikan yang akan digelar di Grha Sanusi Hardjadinata Unpad, Jalan Dipati Ukur No 35, Bandung, Senin (7/10/2019).

Selain itu, Rina adalah rektor perempuan pertama Unpad yang terpilih secara aklamasi.

“MWA sudah memilih, menetapkan, memutuskan secara aklamasi, Rektor Unpad periode 2019-2024 adalah Prof Rina Indiastuti,” ujar Ketua Majelis Wali Amanat (MWA) Unpad, Rudiantara di Bandung, Jabar, Minggu (6/10/2019).

Baca juga: Ini Pesan Ridwan Kamil untuk Calon Rektor Unpad dan ITB

 

3. Rektor ke-12

Prof Rina Indiastuti menjadi rektor ke-12 dan menjadi rektor perempuan pertama di Unpad.

Unpad berdiri 11 September 1957. Hingga kini sudah ada 11 rektor yang memimpin kampus yang berada di Kota Bandung, Kabupaten Sumedang, dan Pangandaran tersebut.

“Kebetulan baru sekarang (rektor perempuan). Sesuatu takdir kita tidak bisa berdebat kenapa. Mungkin memang takdirnya begitu,” ujar Rina di Bandung, Minggu (6/10/2019).

Baca juga: Semua Bakal Calon Rektor Unpad Setuju atau Netral atas Revisi UU KPK

 

4. Bersaing dengan 6 calon

Pelaksana Rektor Universitas Padjadjaran Rina Indiastuti (kanan) dan Kepala Kantor Komunikasi Publik Unpad Syauqy Lukman (kiri) dalam jumpa pers pembukaan pendaftaran program sarjana terapan (D-IV) di kampus Unpad, Bandung, Kamis (27/6/2019).Dok. Universitas Padjadjaran Pelaksana Rektor Universitas Padjadjaran Rina Indiastuti (kanan) dan Kepala Kantor Komunikasi Publik Unpad Syauqy Lukman (kiri) dalam jumpa pers pembukaan pendaftaran program sarjana terapan (D-IV) di kampus Unpad, Bandung, Kamis (27/6/2019).
Ketua Panitia Pemilihan Rektor Unpad 2019-2024, Soni Akhmad Nulhaqim mengatakan, pengumuman resmi proses pemilihan rektor dilakukan 12 Agustus 2019.

Terdapat enam calon rektor Unpad, yakni Arief Sjamsulaksan Kartasasmita, Arry Bainus, Hendarmawan, Keri Lestari, Rina Indiastuti, dan Unang Supratman.

Ketua Majelis Wali Amanat (MWA) Unpad, Rudiantara mengatakan aat proses terakhir yang dilakukan pada Minggu(6/10/2019) dari pukul 10.00 WIB, flor sepakat untuk memilih secara aklamasi.

“MWA sudah memilih, menetapkan, memutuskan secara aklamasi, Rektor Unpad periode 2019-2024 adalah Prof Rina Indiastuti,” ujar Ketua Majelis Wali Amanat (MWA) Unpad, Rudiantara di Bandung, Jabar, Minggu (6/10/2019).

Baca juga: Unpad Perkenalkan 9 Peserta Bakal Calon Rektor

 

5. Tahun 20124 masuk top 500 dunia

Rektor terpilih, Rina Indiastuti bersyukur bisa dipilih secara aklamasi dan memimpin Unpad selama lima tahun ke depan.

“Alhamdulillah saya mendapat amanah untuk menakhodai,” ucap Rina.

Mengenai struktur organisasi, Rina mengatakan, layaknya orkestra, banyak pemain di bidang masing-masing.

Maka Unpad pun akan mencari orang bertalenta di bidangnya masing-masing.

“Unpad dan kampus lainnya menghadapi tantangan. Tahun 2024 masuk top 500 dunia,” ujar dia.

Sementara itu Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berharap rektor terpilih bisa membawa Unpad sebagai universitas riset entrepreneur terbaik, membantu ragam program nasional, serta membantu pemerintah dalam isu-isu deradikalisasi.

Baca juga: Cerita Elysia Jadi Mahasiswa Termuda Unpad 2019: Pernah Ditolak Masuk Perguruan Tinggi Impian

SUMBER: KOMPAS.com (Reni Susanti, Dendi Ramdhani)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com