Sekretaris DPD Golkar Kaltim Abdul Kadir, Kalimantan Timur (Kaltim) tak ambil pusing jika dua kadernya yang duduk sebagai wali kota dan ketua DPRD di Kota Bontang, yang merupakan ibu dan anak, disebut sebagai dinasti politik.
"Enggak ada masalah sebenarnya. Secara politik itu dua posisi yang berbeda. Soal wali kota dan ketua DPRD adalah hubungan keluarga ibu dan anak, ya memang begitu jalan kehidupan, takdirnya begitu," ungkapnya saat dikonfirmasi, Sabtu (5/10/2019).
Kadir mengatakan, keputusan DPP Golkar menunjukan Andi Faisal berdasarkan pertimbangan matang, tidak berdasarkan garis keturunan atau jabatan ibunya sebagai wali kota.
"Ya kami enggak tahu pertimbangan apa. Kami di provinsi hanya menjalankan perintah DPP," kata dia.
Baca juga: Tanggapan Golkar Kaltim Dua Kadernya Jabat Wali Kota dan Ketua DPRD Bontang
Sumber: KOMPAS.com (Zakarias Demon Daton)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.